2. Tanda petik tunggal dipakai untuk mengapit makna, terjemahan, atau penjelasan kata atau ungkapan.
Tergugat ‘yang digugat’
Policy ‘kebijakan’
Wisdom ‘kebijaksanaan’
Money politics ‘politik uang’
Keempat, tanda kurung ((...)) dengan tanda kurung siku ([...])
Pasti di antara kalian tidak asing lagi dengan kedua tanda ini. Â Mungkin kalian sering menggunakannya, tetapi hanya sebagian yang mengetahui perbedaan keduanya. Sehingga masih banyak kekeliruan yang ditemukan, atau terbalik dalam menggunakan tanda tersebut. Berikut perbedaan dan penjelasannya.
A. Tanda kurung ((...))
1. Tanda kurung dipakai untuk mengapit tambahan keterangan atau penjelasan.
Kartu Tanda Penduduk (KTP)
2. Tanda kurung dipakai untuk mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian utama kalimat.
Penjelasan (lihat glosarium b) menunjukkan keadaan tentang cuaca
3. Tanda kurung dipakai untuk mengapit huruf atau kata yang keberadaannya di dalam teks dapat dimunculkan atau dihilangkan.