Mohon tunggu...
Richa Miskiyya
Richa Miskiyya Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Perempuan biasa dengan kehidupan biasa, namun selalu menganggap jika kehidupannya itu luar biasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Keluarga, Fondasi Pertama Revolusi Mental Bangsa

7 Agustus 2015   23:50 Diperbarui: 8 Agustus 2015   00:11 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Orang ingin sampai di seberang jalan tanpa lewat jembatan penyeberangan, atau ingin segera mendapatkan tiket kereta dengan menyerobot antrean. Hal ini tentunya menimbulkan ketidakteraturan dalam masyarakat. Seseorang mungkin akan berpikir tak apa-apa membuang sampah sembarangan, toh hanya bungkus permen, namun bagaimana jika yang memiliki pemikiran seperti itu ada separuh dari rakyat Indonesia? Bayangkan berapa sampah yang tercipta.

Oleh karena itu nilai-nilai kedisiplinan harus ditanamkan dan dibiasakan dalam keluarga. Ajarkan bahwa sebuah hasil tidak akan menjadi berharga dan istimewa jika tak melewati proses yang benar.

      4. Nilai Cinta Kasih

Di Negara ini banyak masyarakat yang masih saling bertikai karena tidak adanya tenggang rasa dan toleransi, karena iri hati, dendam, dan lain sebagainya. Padahal sebagai Negara yang Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia memiliki masyarakat yang berbeda budaya dan tradisi, oleh karena itu nilai cinta kasih harus diajarkan sejak dini.

Ajarkan nilai-nilai cinta kasih, jangan selalu melihat perbedaan, tapi harus mencari apa persamaan untuk menyatukan segala perbedaan

      5. Nilai Keadilan

Keegoisan diri menimbulkan banyak permasalahan di negeri ini, hingga keadilan menjadi sesuatu yang semu dan seakan susah untuk dicapai. Tanamkan dalam keluarga bagaimana harus menghargai hak-hak yang dimiliki orang lain, dan jangan sampai mengambil hak orang lain yang bukan milik kita, karena mengambil sesuatu yang bukan hak kita itu merupakan suatu bentuk ketidakadilan yang nyata.

Oleh karena itu, nilai keadilan harus ditanamkan dalam keluarga, bagaimana harus bersikap adil pada sesama, karena kita hidup di dunia ini tidaklah sendiri.

Demikian 8 (delapan) fungsi keluarga dan 5 (lima) nilai moral yang harus ditanamkan dan dioptimalkan sejak dalam lingkungan keluarga. Mari jadikan Hari Keluarga Nasional ke XXII ini menjadi titik awal untuk bisa menjadikan keluarga sebagai fondasi pertama revolusi mental bangsa.

      

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun