Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bahayakah Sharenting bagi Anak?

29 Januari 2025   21:19 Diperbarui: 30 Januari 2025   22:58 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar Anak di Kelas : Foto Dokumen Yusriana

Jejak Digital Tila

Tila menunduk di bangkunya. Suasana di ruang guru madrasah terasa begitu menekan. Ustazah Lina, guru akhlaknya, menatapnya dengan sorot mata penuh kecewa.

"Tila, kamu sudah besar. Kamu harus lebih berhati-hati dengan apa yang kamu bagikan di internet," ucap Ustazah Lina dengan nada lembut tapi tegas.

Tila mengangguk, meski hatinya masih bingung. Ia tidak merasa melakukan kesalahan. Foto yang diunggah gurunya di media sosial adalah fotonya saat kecil, ketika ia masih SD dan aktif sebagai atlet renang. Lalu, kenapa tiba-tiba ia dipanggil dan dimarahi karena foto itu?

Beberapa teman di kelas mulai berbisik-bisik sejak pagi. Rupanya, ada yang melihat fotonya dan menganggapnya tidak pantas. Kabar itu sampai ke guru-guru, dan sekarang ia harus menerima teguran guru. Sampai di rumah ia terlihat lesu dan saat ditanya malah nangis.

Esoknya, suara langkah berat terdengar. Pintu ruang guru terbuka. Ayah Tila datang dengan wajah merah padam.

"Apa maksudnya memarahi anak saya karena foto lama? Dia atlet renang sejak kecil! Itu foto saat lomba, bukan foto sembarangan!" suara Ayahnya tegas, membuat beberapa guru saling pandang.

Ustazah Lina tetap tenang. "Pak, kami memahami bahwa Tila adalah atlet renang. Tapi dunia sudah berubah. Sekarang, orang bisa mengambil foto dari internet dan menyalahgunakannya. Kami hanya ingin mengingatkan agar anak-anak lebih berhati-hati dalam bermedia sosial."

Ayah Tila terdiam. Ia menoleh ke putrinya, yang masih menunduk.

"Tila, kamu mengerti maksud Ustazah?" tanyanya, lebih lembut.

Tila mengangguk pelan. "Iya, Yah. Aku tidak bermaksud buruk, tapi aku juga tidak ingin orang lain melihatku dengan cara yang salah."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun