Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketika Rekan Kerja Jadi Andalan Atasan: Ancamankah atau Jadikan Kesempatan untuk Bersyukur

8 Januari 2025   00:30 Diperbarui: 8 Januari 2025   00:34 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Diskusikan dengan Orang yang Dipercaya

Jika rasa iri terasa terlalu berat, berbicaralah dengan teman dekat atau mentor. Perspektif mereka mungkin membantu kita melihat situasi dari sudut pandang yang lebih positif.

8. Jaga Keseimbangan Emosi dan Kesehatan Mental

Luangkan waktu untuk diri sendiri, meditasi, atau olahraga. Aktivitas ini membantu menenangkan pikiran dan menjaga emosi tetap stabil.

9. Berikan Apresiasi

Cobalah memberi pujian atau mendukung teman yang sukses. Tindakan sederhana ini dapat membantu meredakan rasa iri dan membangun hubungan yang lebih baik. Bacalah Al Quran.

Salah satu ayat dalam Al-Qur'an yang melarang sifat iri atau dengki adalah Surah An-Nisa' ayat 32:

"Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebagian kamu lebih banyak dari sebagian yang lain. (Karena) bagi laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi perempuan (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
(QS. An-Nisa' [4]: 32)

Ayat ini mengajarkan bahwa kita tidak seharusnya iri terhadap nikmat yang Allah berikan kepada orang lain atau rekan kerja. Sebaliknya, kita dianjurkan untuk berdoa dan memohon karunia kepada Allah, serta bersyukur atas apa yang telah diberikan kepada kita.

10. Percayalah pada Proses Diri Sendiri

Setiap orang memiliki jalur dan waktunya masing-masing untuk sukses. Percayalah bahwa dengan usaha dan kesabaran, kita pun akan mendapatkan penghargaan atas kerja keras kita. Roda kehidupan berputar sesuai skenario Allah. Bukan skenario manusia. Kita hanya menjalani saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun