Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketika Rekan Kerja Jadi Andalan Atasan: Ancamankah atau Jadikan Kesempatan untuk Bersyukur

8 Januari 2025   00:30 Diperbarui: 8 Januari 2025   00:34 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cara Menekan Rasa Iri Ketika Teman Jadi Andalan Atasan

Rasa iri sebagai bagian alami dari sifat manusia. Namun, jika dibiarkan, perasaan ini bisa menjadi racun yang merusak hubungan kerja dan kesehatan mental. Ketika melihat teman menjadi andalan atasan, penting untuk mengelola rasa iri dengan bijak agar tetap profesional dan produktif bekerja.

Berikut beberapa cara untuk menekan perasaan iri:

1. Sadari dan Akui Perasaan Iri

Langkah pertama adalah menyadari bahwa kita merasa iri. Akui perasaan tersebut tanpa menyalahkan diri sendiri. Ini membantu kita mengenali akar masalah dan mulai mencari solusi. Bilang saja pada diri sendiri dulu, ' Ah, aku iri sepertinya!'

2. Fokus pada Diri Sendiri

Lalu buat tekad dalam diri, daripada membandingkan diri dengan orang lain, fokuslah pada pencapaian dan potensi kita pula sesuai job kerja kita, bakat, dan minat kita.

Tanyakan pada diri sendiri, ' Apa yang bisa saya lakukan untuk berkembang?' Dengan fokus pada pertumbuhan pribadi, kita dapat mengubah energi negatif menjadi energi positif dan menjadi  motivasi dalam diri.

3. Ubah Iri Menjadi Inspirasi

Lihat keberhasilan teman sebagai bukti bahwa peluang itu ada. Belajarlah dari cara mereka bekerja, keterampilan mereka, atau strategi yang mereka gunakan. Jadikan keberhasilan mereka sebagai inspirasi untuk meningkatkan kualitas diri sendiri. Semangat.

4. Praktikkan Rasa Syukur

Ingatkan diri akan Allah SWT, ucapkan alhamdulillah karena masih diberi kesehatan dan kesempatan, lalu ingat akan hal-hal baik dalam hidup dan karier kita. Tulislah pada buku diary daftar hal-hal yang patut disyukuri agar bisa membantu meredakan rasa iri dan menumbuhkan rasa puas.

5. Bangun Hubungan yang Positif

Jangan menjauh, dekati teman yang menjadi andalan atasan. Dengan mendukung dan belajar dari mereka, kita tidak hanya memperkuat hubungan kerja tetapi juga membuka peluang kolaborasi.

Tidak semua orang harus menjadi "bintang" untuk sukses. Setiap peran dalam tim penting. Fokuslah pada keunikan dan kontribusi kita yang tak tergantikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun