Ada beberapa solusi alternatif lain untuk waspadai dan mengatasi jam koma yang menyerang siswa dan guru:
1. Jadwal yang Fleksibel
Menyusun jadwal pelajaran dengan memperhatikan jam-jam kritis dapat membantu. Misalnya, menempatkan mata pelajaran yang membutuhkan konsentrasi tinggi di pagi hari, sementara kegiatan yang lebih ringan, seperti seni atau olahraga, di siang hari.
2. Penyisipan Brain Breaks
Memberikan jeda singkat berupa aktivitas ringan, seperti senam peregangan, permainan edukatif, atau diskusi kelompok, dapat mengembalikan fokus siswa. Jeda ini juga dapat dimanfaatkan untuk menyegarkan pikiran sebelum melanjutkan materi pelajaran.
3. Variasi Metode Pengajaran
Menggunakan pendekatan pengajaran yang interaktif, seperti diskusi, proyek kelompok, atau teknologi pembelajaran, dapat meningkatkan keterlibatan siswa, bahkan di jam-jam kritis.
4. Lingkungan Kelas yang Nyaman
Menciptakan suasana kelas yang nyaman dengan pencahayaan memadai, ventilasi baik, dan suasana yang menyenangkan dapat mengurangi rasa kantuk dan jenuh.
5. Pola Hidup Sehat
Guru juga perlu mengedukasi siswa tentang pentingnya pola makan sehat dan istirahat yang cukup. Dengan energi yang optimal, siswa lebih siap menghadapi pembelajaran sepanjang hari. Apalagi jika cukup tidur di malam hari.