Mohon tunggu...
Reyne Raea
Reyne Raea Mohon Tunggu... Penulis - Mom Blogger Surabaya

Panggil saya Rey, mom blogger di reyneraea.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Plus Minus Jadi Single Fighter Mom Pejuang LDM

3 Januari 2024   10:53 Diperbarui: 4 Januari 2024   13:18 721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi single fighter mom. (Sumber: Freepik)

Tak ada ayah anak-anak di rumah, berarti cucian berkurang. Masakan bisa apa adanya, terlebih anak-anak terbiasa dengan masakan maminya yang apa adanya.

Cucian piring berkurang, dan intinya semua pekerjaan rumah jadi berkurang, karena orangnya kurang satu.

Meskipun ayah anak-anak termasuk sosok lelaki yang mau bantu-bantu pekerjaan rumah, tapi apesnya beliau berjodoh dengan saya yang terbiasa rapi.

Jadi, pekerjaan yang dikerjakan beliau, sejujurnya tidak terlalu membantu, karena tidak 'sesempurna' keinginan saya.

2. Mengasuh anak jadi lebih mudah (bagi saya)

Anak-anak saya termasuk tipe anak yang nggak takut ayah, malah takut ibu. Jadi, kalau ada ayahnya di rumah, dijamin ada saja tingkah mereka untuk cari perhatian.

Terlebih, saya termasuk tipe ibu yang disiplin, berbanding terbalik dengan ayahnya yang bisa dibilang tidak sedisiplin saya. Sudah pasti membersamai anak untuk tetap disiplin jadi amat sangat menantang (baca: menguras kewarasan, hehehe).

Ketika ayahnya tidak di rumah, itu berarti mereka tidak punya banyak alasan untuk mematuhi aturan yang sebenarnya sudah kami sepakati bersama.

Misal, menyuruh anak shalat, seketika anak langsung bangkit, wudhu dan shalat.

Berbeda jika ada ayahnya, yang terjadi adalah anak-anak hanya akan menyahut,

"Bentar, nunggu papi aja, biar shalat sama-sama!"

DUH!

3. Bisa punya waktu lebih untuk memberdayakan diri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun