Mohon tunggu...
Retno Diyah Puspita
Retno Diyah Puspita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa sastra aktif

Hai, selamat datang di laman saya! Mempersembahkan konten yang mengedukasi dan menghibur. Dilarang re-upload tanpa sepengetahuan saya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

"Another Seven Years" Cerpen Anak Remaja

13 Januari 2023   13:11 Diperbarui: 13 Januari 2023   13:39 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
promise (source : https://www.redbubble.com/de/shop/ap/57716160)

"Astaga... kau pingsan karena menahan lapar ya?"

"Iya nih liv, hehe"

"Kenapa nggak bilang? Kan aku bisa beliin nasi uduk dulu sebelum jam olahraga," Olivia berkata dengan penuh penyesalan.

"Makasih Olivia, tapi sekarang aku udah nggak apa-apa kok,"

"Oh iya! Tadi anak PMR sibuk membuat tandu, terus membopong mu ke klinik sekolah,"

"Benarkah? Kirain ada pangeran tampan yang menggendong ku ke klinik sekolah"

"Hm... berkhayal terus!" Olivia kemudian menoyor pelan kepala Jehan.

"Aduh, hahaha!"

                                     ***
   Hari Jumat sore, cuaca begitu mendung dan turun hujan lebat. Semua anak-anak SMP dijemput orang tua nya dengan payung maupun mobil. Beberapa ada yang pulang sendiri namun mereka beruntung karena memiliki payung. Tidak seperti Jehan yang lupa membawa payung padahal ia sudah tahu kalau akhir tahun selalu masuk musim penghujan.

"Benar kata ayah, harusnya aku bawa payung..." gumam Jehan.Mestinya ia sudah pulang seperti biasa, bersama Olivia, namun hari ini teman dekat nya sedang sakit demam. Ditengah lamunan nya menunggu hujan reda, tiba-tiba ada yang menepuk pundak nya dari belakang. Rupanya ketua kelas.

"Ada apa..." tanya Jehan malas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun