Mohon tunggu...
Resta
Resta Mohon Tunggu... Novelis - Novelis

Perempuan yang suka membaca dan menulis. Mewujudkan mimpi lewat tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

The Secret Diary

30 Juni 2024   11:33 Diperbarui: 30 Juni 2024   11:54 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kamu harus jaga kesehatan, jangan terima orderan dulu. Tri semester pertama itu masih rentan." Mamah mertua menasehatiku. 

"Iya Mah, gimana keadaan Mas Agha?"

"Masih di ruang operasi," jawab Mamah mertua. 

"Ohh. Apa aku perlu dirawat inap?" tanyaku pada dua wanita yang ada di ruangan ini, setelah melihat ada slang infus yang terpasang di tangan kiriku. 

"Iya Nduk," jawab Mamak. Aku sedikit kecewa dengan jawaban itu. Jika aku perlu rawat inap,maka aku tidak bisa menjaga suamiku. 

"Jangan khawatir tentang Agha, Han, ada mamah yang akan menjaganya," ucap Mamah mertua menenangkanku. 


"Hufftt." Aku hanya bisa menghela nafas. 

Keadaan ruangan ini menjadi hening. Mamak dan Mamah mertua sama-sama sibuk dengan ponselnya. 

Mas Adi? Ntah kemana orang itu. 

*****

"Mas, tidakkah kamu ingin mendengar kabar bahagia? Aku hamil Mas." Aku terus bercerita saat-saat kebersamaan kita. Walaupun tidak ada momen yang berkesan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun