Alur pada Novel Laut Bercerita adalah Alur Campuran ( Alur Maju dan Alur Mundur ). Dipertengahan cerita pembaca akan mendapati alur mundur. Pada bagian ini pembaca diajak mengetahui perjuangan para aktivis dalam mengubah negeri ini dan siksaan-siksaan yang
didapatnya. Sedangkan di bagian akhir pembaca akan mendapati alur maju. Pada bagian ini mengisahkan perjuangan Asmara Jati dalam mencari jejak Biru Laut dan para aktivis lain yang dihilangkan secara paksa.
Ini adalah salah satu contoh Alur Mundur. Tentang pengakuan Alex terhadap media, orangtua Laut dan Asmara Jati tentang apa yang terjadi. Cerita kemudian dilanjutkan pada tahun 2007 ketika para keluarga dan sahabat berorasi menuntut HAM di hadapan Istana Negara setelah presiden Soeharto dilengserkan. Berikut ini kutipannya :Â
" Selama ini aku tak mampu membicarakan pesan Laut padamu karena hal itu mengingatkan hari-hari kami disekap di bawah tanah. Maafkan cukup lama ini semua kusimpan." Alex menarik kursinya ke hadapan kursiku. Dia memegang tanganku dan menghela nafas.
" Aku sudah menceritakan kepada keluargamu ketika kami disekap di kerangkeng bawah tanah. Ada dua hal yang belum kuceritakan, karena terlalu mengganggu tidurku....Daniel dan aku hampir tak pernah membicarakan masa-masa kelam itu bukan karena kami takut, tetapi karena terlalu menusuk. Sudah empat tahun kami menyimpan sendiri kisah keji ini...aku rasa sudah waktunya aku berbagi denganmu."
Latar
Latar pada Novel Laut Bercerita ini ada Latar Waktu, Latar Tempat dan Latar Suasana.
Ini contoh kutipan Latar Waktu pada Novel Laut Bercerita :Â
" Yang aku ingat, beberapa jam lalu, atau mungkin kemarin ketika mereka meringkusku adalah tanggal 13 Maret 1998, persis bertepatan dengan ulang tahun Asmara." ( Novel Laut Bercerita halaman 51 )
" Meski ini semua terjadi setahun lalu, aku merasa baru Bram menepuk bahuku dan menyatakan dia sangat ingin bertemu lagi denganku walau tak harus di kampus." ( Novel Laut Bercerita halaman 35 )
" Aku mengenal Kisah Kinanti setahun lalu di kios Mas Yunus, langganan kami berbuat dosa." ( Novel Laut Bercerita halaman 17 )
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!