Jika guru tidak mampu memberikan intruksi dengan kosa kata yang di mengerti anak, anak tidak akan mengikuti perintah yang diberikan guru dalam pembelajaran sehingga menghambat pembelajaran yang akan diberikan.
Dari banyak nya dampak yang muncul tentunya kondisi ini harus segera ditangani dengan menggunakan intervensi yang tepat. anak dengan gangguan komunikasi dapat diajarkan kosa kata terlebih dahulu sehingga anak dapat menambah kosa kata yang dimiliki dan anak dapat mengetahui makna kata yang di gunakan. tentunya dibutuhkan  stategi, metode, pendekatan, dan media yang cocok untuk anak sesuai dengan karakteristik anak. Dalam observasi lapangan ditemukan anak autis dengan karakteristik berikut :Â
- Aspek Komunikasi
1. Kontak mata : anak mampu melakukan kontak mata meskipun hanya sebentar
2. Menunjuk : anak mampu menunjuk arah ke kelas
3. Ekolalia : anak sering mengulang kata ketika diberikan instruksi yang tidak diÂ
mengerti
4. Mengikuti instruksi sederhana : anak mampu mengikuti instruksi seperti " ayo menulis"
5. Menjawab pertanyaan dasar : anak mampu menjawab pertanyaan dengan penolakanÂ
" gak mau"
6. Menggunakan isyarat tubuh : anak menggelengkan kepala mengisyaratkan tidak mau
- Aspek Interaksi SosialÂ
1. Tersenyum sebagai reaksi terhadap orang lain : anak mampu memberikan reaksi berupa senyuman terhadap orang lain.
- Aspek Perilaku Berulang & Minat Terbatas