Bet di tangan Rani masih bergetar. Orion meraih dan menyimpannya di ransel lalu memeluk sejenak Rani yang masih ketakutan, "It's okay, Baby, it's okay. You just saved my life."
Rani mengangguk, minta maaf dan berdoa demi ketenangan korban yang baru ia 'bersihkan'. "Ya, Orion, semoga arwahnya sudah tenang sekarang. Mari kita lari menuju sepeda motor!"
Keduanya tak lagi menoleh ke belakang. Rasanya satu toko saja sudah cukup untuk 'dikunjungi' dini hari itu!
Kawanan zombie yang tadi melintas tak terlihat di mana-mana, namun siapa tahu mereka masih memiliki 'kesadaran kolektif' dan berbalik kembali mencari 'anggotanya' yang hilang!
"Sekarang kita ke ke mana, Sayang?"Â
"Ke gereja, mencari Reverend James!"
***
Sementara itu, sosok misterius 'setengah zombie' yang masih bersembunyi di area tamu kompleks Delucas mulai resah.
Berapa jam lagi aku dapat bertahan? Hidupku takkan lama lagi. Keluar dari sini sekarang juga? Kurasa sangat tidak mungkin. Lady Rosemary kudengar telah memproteksi lahan ini sebaik mungkin dengan pagar listrik agar rombongan Edward tak bisa keluar! Jadi, bagaimana aku bisa menyelundup ke sana dan secepatnya menemui Orion Brighton?
Tetiba lampu di hampir seluruh kompleks di kejauhan padam...
(bersambung)