“Aku tahu kamu enggak suka cara ini. Tapi, aku enggak tahu cara seperti apa yang kamu sukai.”
Lulavi luluh hatinya oleh kalimat barusan. Lulavi mulai berpikir kalau Berry sebenarnya bisa diajak menjadi baik.
“Will you marry me?”
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!