Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cerita Soraya Larasati dalam Terapkan Gizi Seimbang pada Anak Selama di Rumah Saja

3 Oktober 2020   12:42 Diperbarui: 7 Oktober 2020   11:03 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Deskripsi : Arif Mujahidin, Coorporate Communication Director Danone Indonesia mengajak setiap orang tua beradaptasi kebiasaan baru dimasa Pandemi Covid-19 I Sumber Foto: dokpri

Selain itu Soraya mengajak anak terlibat dalam menyiapkan variasi makanan, ia pun mengenalkan anak dengan sumber nutrisi yang belum pernah mereka coba. Menu ragam makanan nabati pun sering tersaji di meja makan.

Menurutnya variasi makanan nabati dari jenis kacang-kacangan dan sayuran baik untuk dikenalkan pada anak-anak. Biasanya, dirinya melengkapi makanan dengan nutrisi untuk anak berbasis soya yang difortifikasi.

Soraya percaya manfaat protein nabati 'soya' yang difortifikasi dimana kandungannya cukup serat, vitamin, dan mineral lainnya akan memberi dampak bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak. Soya yang difortifikasi tentunya nutrisinya sudah disesuaikan dengan kebutuhan anak. Sebagai vegatarian ia menganggap protein nabati juga sama pentingnya dengan protein hewani.

Tidak lupa Soraya menganjurkan kepada warganet dalam menyajikan makanan untuk anak memperhatikan variasi jenis nutrisi yang mengikuti pola makan bergizi seimbang sesuai konsep isi piring ku. Perlu diterapkan gizi seimbang agar dapat memengaruhi status gizi anak secara positif. Kedua anaknya menyukai protein nabati salah-satunya tempe, untuk itu ia pun membuat ragam masakan berbasis tempe dengan berbagai macam resep.

Deskripsi : Soraya Larasati memberi pesan agar orang tua jangan egois dalam memberikan menu makanan pada anak I Sumber Foto: dokpri
Deskripsi : Soraya Larasati memberi pesan agar orang tua jangan egois dalam memberikan menu makanan pada anak I Sumber Foto: dokpri
Soraya memberi pesan kepada warganet "Jangan egois menjadi orang tua. Bila kita suka salad tapi anak suka kuah tomyan, maka orang tua harus bervariasi membuat makanan dengan kuah tomyan" ucapnya.

Pada masa pandemi Covid-19, orang tua harus peka jika anak mengalami mood swing.  Soraya dan suami berkerjasama membuat aktivitas-aktivitas menarik yang tidak hanya sekedar bermain saja tapi juga gaya hidup sehat.

Agar mereka semangat melakukan gaya hidup sehat dengan aktivitas fisik dan bergerak tentunya Ibu dan Ayah harus terlibat. Selain nutrisi perlu juga aktivitas fisik agar anak dapat bergerak, berkeringat, terpapar sinar matahari yang amat penting dalam menjaga imunitas tubuh. 

Ia dan suami acapkali membuat perlombaan yang merasang untuk anak beraktivitas seperti memasukkan bola ke ring basket. Mereka melakukan aktivitas ini di area garasi rumah.  Gaya hidup sehat dengan aktivitas fisik ini ternyata amat disukai oleh anak-anaknya.

Apa yang dikisahkan oleh Soraya Larasati ternyata sesui dengan apa yang dijelaskan oleh dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK, Dokter Spesialis Gizi Klinis, dikegiatan yang sama.

"Agar anak mendapatkan gizi seimbang, kebutuhan akan nutrisi makro (karbohidrat, protein, lemak) dan mikro (vitamin dan mineral) harus dipenuhi. Namun, membuat anak mau mengonsumsi makanan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisinya juga bukan perkara mudah. Saat di rumah saja, anak cenderung cepat bosan dan memilih makanan yang mereka sukai saja" Jelas nya

Tambah dr. Juwalita bila tidak terpenuhi gizi seimbang dapat berdampak pada kurangnya asupan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang optimal anak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun