Kita sudah harus mencari subsitusi pengganti kebutuhan harian yang lebih murah dengan mengutamakan fungsi serta manfaatnnya. Lupakan pengeluaran pribadi yang tidak penting, ada baiknya untuk ditunda terlebih dahulu. Jika masih ada baju yang masih bagus tidak perlu beli yang baru, gunakanlah pada saat Idul Fitri.
Dalam kondisi saat ketidakpastian ekonomi apabila tidak memungkinkan menabung , Kita dapat menunda pengeluaran rutin menabung dan investasi.Â
_
4. Mengelola Dana Darurat dan Dana Tabungan Lainnya
Dana darurat amat penting ketika mengalami keadaan yang tidak terduga. Penulis pernah merasakan pentingnya menggunakan dana darurat ketika ditahun 2016 dimana dua orang anggota keluarga ada yang masuk rumah sakit berkali-kali.Â
Jika terpaksa memang harus menggunakan dana darurat, perlu mempertimbangkan beberapa hal. Yang paling utama pastikan Kita menggunakannya hanya untuk kebutuhan utama keluarga yang amat mendesak di masa pandemi Covid-19. Kedua cairkan sesuai kebutuhan darurat tidak dihabiskan semua. Ketiga, sebaiknya gunakan seefisen mungkin dan benar-benar dihitung.
Dana tabungan lainnya semisal simpanan dana pendidikan, bila tersedia bisa menjadi pilihan untuk digunakan. Pada sebuah moment yang tidak dapat dihindarkan acapkali kita memang perlu berkorban.Â
Hal ini pernah penulis lakukan saat Almarhum Kakak sakit tumor otak dan Almarhum Bapak masuk rumah sakit berkali-kali di tahun 2016. Tabungan dan dana darurat telah dikeluarkan tapi ternyata kurang, tanpa pikir panjang tabungan pendidikan untuk melanjutkan kuliah S-2 penulis korbankan, sehingga dapat membantu pembiayaan pengobatan tumor Almarhum Kakak (ketidakpastian kesembuhan).
_
5. Renegosiasi Hutang