Mohon tunggu...
Raka Fatiha
Raka Fatiha Mohon Tunggu... Novelis - Penulis amatir (pengangguran/pelajar)

Aku seorang penulis amatir

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Desa yang Hilang

12 Oktober 2023   08:57 Diperbarui: 12 Oktober 2023   09:08 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"ga tuh memang kenapa?"

"dia bisin pukuhan tiang listrik dalam semalam tanpa suara bising terus tiang item itu bisa hasilin energi listrik ga masuk akal"

"yah paling emang ilmunya aja dia keliatanya kaya sakti gitu"

"terus tiangnya alat yang sekarang kamu pegang (gergaji) dari mana dia dateng ke sin cuman bawa tongkat"

"udahlah liat dampak fositifnya aja desa kita dapet listrik segalahal bakalan gampang"

"tetapa ku tidak percaya padanya"

Akupun berjalan ke arah tiang hitam itu yang tersambung dengan beberapa colokan listrik untuk alat alat listrik, akupun menyentuhnya rasanya dingin dan entah mengapa terasa bergerak seperti air.

"ada masalah" Tiba tiba si pendatang itu ada di belakang ku.

"oh e-enggak ini cuman liat tiangnya aja, kalo boleh tahu cara kerjanya gimana yah"

"oh ini manfaatin panas bumi"

"mohon maaf nih yah menurut saya itu tidak masuk akal panas bumi itu dalem loh"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun