Mohon tunggu...
Raihan Cmc
Raihan Cmc Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1

Menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gangguan Dalam Perkembangan Sosial-Emosional

20 Januari 2025   12:19 Diperbarui: 20 Januari 2025   12:19 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

8. Gangguan Pemrosesan Sensorik

Pada beberapa individu, gangguan pemrosesan sensorik memengaruhi cara mereka merespon rangsangan sensorik seperti suara, cahaya, atau sentuhan. Ini dapat mengganggu kemampuan mereka untuk berinteraksi dengan orang lain atau mengelola emosi dalam konteks sosial.

Gejala: Kepekaan berlebihan terhadap rangsangan tertentu, kecemasan atau ketidaknyamanan saat berada di lingkungan sosial atau ramai.

Dampak pada perkembangan sosial-emosional: Gangguan ini dapat menyebabkan isolasi sosial atau kesulitan dalam menanggapi situasi sosial dengan cara yang diharapkan.

Kesimpulan

Gangguan dalam perkembangan sosial-emosional dapat terjadi karena berbagai faktor, termasuk trauma, ketidaksesuaian pola asuh, atau kondisi mental tertentu. Gangguan ini dapat mempengaruhi kemampuan individu untuk mengelola emosi, berinteraksi secara efektif dengan orang lain, dan menavigasi hubungan sosial. Penanganan yang tepat melalui terapi, dukungan sosial, dan pendidikan dapat membantu individu mengatasi tantangan tersebut dan mengembangkan keterampilan sosial-emosional yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun