Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Jurnalis - Pegiat Sosial⎮Penulis⎮Peneliti

Masa muda aktif menggulingkan pemerintahan kapitalis-militeristik orde baru Soeharto. Bahagia sbg suami dgn tiga anak. Lulusan Terbaik Cumlaude Magister Adm. Publik Universitas Nasional. Secangkir kopi dan mendaki gunung. Fav quote: Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Resmi! Indonesia Anggota Penuh BRICS: Harapan dan Tantangan

7 Januari 2025   20:08 Diperbarui: 7 Januari 2025   20:08 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: galeri.kemlu.go.id

Namun, ini memerlukan penyesuaian terhadap model ekonomi yang lebih mengutamakan kerjasama antarnegara berkembang dan alternatif dari dominasi sistem keuangan global yang didominasi oleh negara-negara Barat.

3. Standar Lingkungan dalam Proyek Infrastruktur
Proyek-proyek infrastruktur yang dibiayai oleh New Development Bank (NDB) BRICS perlu mematuhi standar lingkungan yang ketat.

Indonesia harus berhati-hati agar pembangunan tidak merusak ekosistem, mengingat tantangan lingkungan yang dihadapi seperti deforestasi dan polusi.

Meskipun keanggotaan Indonesia di BRICS menawarkan berbagai peluang untuk memperkuat posisi geopolitik dan meningkatkan kerjasama ekonomi, tantangan-tantangan tersebut perlu dikelola dengan bijaksana.

Pemerintah Indonesia harus mengambil pendekatan pragmatis untuk memastikan bahwa kepentingan nasional tetap terjaga sambil berkontribusi pada agenda kolektif BRICS.*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun