"gimana ni Frans, rara ngak bangun-bangun" imbuh Ririn
"Rara pasti bangun" ujar Frans yang sambal terisak
"Ra, maafkan aku..." ujar frans yang tengah terisak bersama teman-teman yang lainnya
"Frans, kamu harus tabah..." ujar edo sambil memengang pergelangan tangan rara
"maksud kamu apa?"
"Ra... bangun ra, jangan tingalkan aku..." ujar frans
"maafkan aku ra, bangun ya ra, aku akan mendengarkan alasanmu" sambungnya
"mas harus tabah, mbak nya sudah tidur dengan tenang mas" ujar masyarakat setempat
"Ra... Rara... maafkan aku sayang, I love You Rara"ujar frans
"sayang, jangan bercanda dong, bungun yaa" sambungnya sambil tertawa kikuk
"Frans jangan begini, ikhlas kan rara" ujar edo