"Frans... frans..."sambung nya dengan wajah yang licik
Rara melihat Frans berlari dari kejauhan, mengahampiri kami.
"Rara..." teriak frans
Rara terkejut dengan panggilan itu, suara nya bukan suara yang lembut melainkan suara keamarahan. Seperti siap untuk menerkam lawan.
"Frans" imbuh ku
"auh frans tolong aku..." ujar kiki
"kiki..." ujar rara dan frans bersamaan
"Ra, kamu apakan kiki? Dia sahabat mu sendiri, kamu gila ya nyakitin sahabatmu sendiri?" marah frans
Deg... air bening lolos menyusuri wajah mulus rara. Frans gak pernah semarah itu dengan rara walaupun mendapatkan masalah sebesar apapun, tapi kenapa ini bisa terjadi.
"aku gak ngapa-ngapain kiki kok, kami hanya bicara doang" imbuh rara
"bohong... rara ingin nyakitin aku, frans. Dia benci dengan aku yang selalu berbicara sama kamu frans" Â ujar kiki