Mohon tunggu...
Putri Zahra Harniasih
Putri Zahra Harniasih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Teknologi Yogyakarta

Menemukan keindahan di setiap hal.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Teori Hubungan Internasional Marxisme

17 Oktober 2024   18:42 Diperbarui: 17 Oktober 2024   18:47 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teori Marxisme memiliki dampak yang signifikan pada negara maju dan berkembang:

Sebelum membahas dampak mari kita pahami terlebih dahulu apa perbedaan antara negara maju dan negara berkembang

Negara maju

Negara-negara maju memiliki sektor industri yang kuat, kemampuan teknologi canggih, dan akses ke pasar internasional, memfasilitasi akumulasi modal yang substansif. Dalam negara maju, borjuis (pemilik modal) mengatur produksi dan menuai surplus yang dihasilkan dari tenaga kerja, yang mengakibatkan pengurangan ketidaksetaraan dalam masyarakat mereka. Secara umum, negara-negara maju menunjukkan sistem politik yang stabil dan demokratis, yang mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Negara berkembang

Negara-negara berkembang seringkali terjebak dalam hubungan ketergantungan dengan negara-negara maju, di mana mereka mengekspor bahan yang tidak diproses dan mengimpor produk jadi, sehingga menghambat kemampuan mereka untuk mencapai pembangunan mandiri. 

Teori Marxis menyatakan bahwa kemajuan negara-negara maju sering terjadi melalui eksploitasi sumber daya dan tenaga kerja yang ditemukan di negara berkembang, sehingga menimbulkan kondisi kemiskinan dan keterbelakangan di negara-negara ini. Negara-negara berkembang umumnya menghadapi ketidakstabilan politik dan sosial sebagai akibat dari ketidakadilan ekonomi, yang memperburuk kondisi kehidupan penduduk mereka.

Namun apa dampak Marxisme pada negara maju dan negara berkembang: 

Negara maju 

Dampak dari negara maju yaitu negara-negara maju sering mencapai kemakmuran melalui eksploitasi negara-negara kurang berkembang, sehingga menimbulkan kesenjangan global. Selanjutnya prinsip-prinsip Marxisme menegaskan bahwa kapitalisme ditakdirkan untuk menghadapi krisis, yang dapat mengkatalisasi transisi menuju sosialisme.

Negara berkembang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun