Sebagai pembelajaran sosial, perencanaan sosial bertujuan agar keadaan serupa tidak terulangi atau terjadi kembali di kemudian hari. Contoh: dalam pembuatan kebijakan pemerintah, seperti APBN di tahun depan akan dipengaruhi oleh rancangan yang telah dibuat setahun sebelumnya. Sehingga pengalaman tahun ini dapat menjadi pembelajar ditahun berikutnya agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
4. Perencanaan sosial sebagai mobilisasi sosial
Dalam pandangan ini perencanaan sosial yang dibuat akan mempengaruhi kebijakan yang akan ditetapkan. Sehingga, hal ini akan mempengaruhi dinamika masyarakat baik sosial climbing ataupun sosial sinking. Contoh: dengan meningkatkan efektifitas dari bantuan sosial maka cakupan penerima bantuan akan menyeluruh dan tepat sasaran, hal ini menyebabkan status sosial suatu individu atau kelompok meningkat dibandingkan sebelumnya.
Hal yang perlu diperhatikan, ada 3 bidang perencanaan sosial menurut Conyers (1991), yaitu:
- Perencanaan Sosial sebagai suatu aktifitas yang terorganisasi bertujuan untuk membantu para anggota masyarakat untuk saling menyesuaikan diri dengan sesamanya dan dengan lingkungan sosialnya sehingga dapat berfungsi secara sosial. Berdasarkan konsep ini perlu ditekankan bahwa program-program pemerintah memang ditujukan untuk kepentingan masyarakat. Tetapi, pada kenyataannya bantuan yang diberikan pemerintah dicurangi bahkan dikorupsi oleh oknum-oknum tertentu.
- Perencanaan dalam konteks Pembangunan Nasional dengan memperhitungkan prioritas dan pertimbangan-pertimbangan sosial. Hal terpenting dalam perencanaan adalah pertimbangan sehingga untuk menentukan suatu kebijakan atau program diperlukan kajian atau diskusi lebih mendalam terkait situasi dan kondisi saat ini.
- Perencanaan Partisipatif. Keikutsertaan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan, mulai dari melakukan analisis masalah mereka, memikirkan bagaimana cara mengatasinya, mendapatkan rasa percaya diri untuk mengatasi masalah, mengambil keputusan sendiri tentang alternatif pemecahan masalah mengenai apa yang ingin mereka atasi. Segala hal yang direncanakan, dibuat, dan ditetapkan oleh pemerintah tidak akan berjalan maksimal tanpa adanya partisipasi dari masyarakat itu sendiri. Dalam hal ini diharapkan masyarakat lebih aktif dalam memberikan tanggapan atau masukan terkait keefektifan program atau kebijakan yang sedang berlangsung.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kondisi PHK akan membawa berbagai dampak buruk kepada masyarakat khususnya dalam kondisi sosial-ekonomi. Maka dari itu, perencanaan sosial ada untuk membantu merumuskan berbagai keperluan dalam menentukan kebijakan sosial. Kebijakan sosial yang telah dolakukan pemerintah, antara lain: bantuan sembako, bantuan sosial tunai, listrik gratis, kartu prakerja, subsidi gaji karyawan, dan BLT usaha mikro kecil. Semua bantuan ini sangat membantu masyarakat tetapi dalam pelaksanaannya masih ditemukan salah sasaran atau tidak intensif menyesuaikan kondisi.
Daftar Pustaka
Azzahra, Qonita. 2021. Pandemi, masalah ekonomi, dan keinginan bunuh diri. Juni 29. Accessed Maret 14, 2022. https://www.alinea.id/bisnis/pandemi-masalah-ekonomi-dan-keinginan-bunuh-diri-b2c4N94xT.
Ridho, Rasyid. 2020. Pandemi Covid-19, Angka Kriminalitas Meningkat, Kecelakaan Lalu Lintas Menurun. Desember 24. Accessed Maret 14, 2022. https://amp.kompas.com/regional/read/2020/12/24/06351531/pandemi-covid-19-angka-kriminalitas-meningkat-kecelakaan-lalu-lintas-menurun.
Ihsanuddin. 2020. Ada 7 Bantuan Pemerintah Selama Pandemi Covid-19. Agustus 26. Accessed Maret 15, 2022. https://nasional.kompas.com/read/2020/08/26/09222471/ada-7-bantuan-pemerintah-selama-pandemi-covid-19-berikut-rinciannya?page=all.
Herlina Tarigan, Juni H. Sinaga, Rika R. Rachmawati. 2020. “Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap kemiskinan Di Indonesia.” Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian 460-461.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H