Intinya adalah, seberapa besar tujuanmu, itu harus bisa diniatkan untuk dilakukan setiap harinya.Â
Ketika proses itu bisa kita lewati setiap harinya, coba bayangkan setelah beberapa waktu kemudian, katakan saja di akhir tahun, kamu sudah mencapai sebuah tujuan yang besar. Yang awalnya cuma mengurangi cemilan dan mengganti dengan air putih, ternyata berhasil diet dan tubuhnya jadi langsing.
Yang awalnya mengurangi satu batang rokok setiap hari, ternyata bisa berhenti merokok sama sekali. Yang awalnya hanya berniat menulis 2000 artikel setiap hari, ternyata bisa menerbitkan buku.
Jika kita bisa mengembangkan praktik teratur dalam menetapkan niat harian yang penuh perhatian, kita dapat mendorong hati dan pikiran kita untuk bekerja bersama satu sama lain saat kita bergerak menuju potensi tertinggi kita.
Yang perlu diingat, apa yang saya tulis diatas hanya satu dari sekian banyak strategi untuk meraih kesuksesan, untuk mencapai tujuan -apapun bentuknya- dan menjadi yang terbaik menurut versi diri kita sendiri. Setiap orang tentunya memiliki persepsi dan strategi masing-masing.
Hanya saja, jangan sampai terjebak dalam perangkap sebuah kata RESOLUSI. Jangan sampai kita hanya tertarik oleh janji akan awal baru, yang selalu ditawarkan setiap tahun baru. Tujuan dengan niat, bisa menjadi sebuah cara yang lebih tepat untuk merangkul peluang kesuksesan di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H