Mohon tunggu...
P Joko Purwanto
P Joko Purwanto Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Becoming added value for individual and institute, deeply having awareness of personal branding, being healthy in learning and growth, internal, external perspective in order to reach my vision in life, and increasingly becoming enthusiastic (passion), empathy, creative, innovative, and highly-motivated.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Connective Thinking dan Reflective Writing dalam Perspektif Profesi Pendidik

16 September 2024   22:24 Diperbarui: 16 September 2024   23:31 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagian B: Reflective Writing dalam Profesi Pendidik

  1. Apakah saya secara rutin menulis refleksi tentang pengalaman mengajar saya?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Selalu.

  2. Seberapa sering saya menggunakan reflective writing untuk mengevaluasi efektivitas metode pengajaran?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Sangat Sering.

  3. Apakah saya merasa reflective writing membantu saya memahami kelemahan dalam pengajaran saya?
    Rubrik: 1 = Sangat Tidak Membantu, 3 = Cukup Membantu, 5 = Sangat Membantu.

  4. Seberapa baik saya dalam menghubungkan teori pendidikan dengan praktik melalui reflective writing?
    Rubrik: 1 = Sangat Tidak Baik, 3 = Cukup Baik, 5 = Sangat Baik.

  5. Apakah saya menggunakan hasil refleksi untuk membuat rencana peningkatan pengajaran?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Selalu.

  6. Seberapa sering saya berbagi hasil reflective writing dengan rekan untuk mendapatkan masukan?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Sangat Sering.

  7. Apakah reflective writing membantu saya mengenali dan mengatasi bias dalam pengajaran saya?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Selalu.

  8. Seberapa baik saya dalam menggunakan reflective writing untuk mengeksplorasi perasaan dan emosi saya saat mengajar?
    Rubrik: 1 = Sangat Tidak Baik, 3 = Cukup Baik, 5 = Sangat Baik.

  9. Apakah saya merasa lebih percaya diri dalam mengajar setelah menulis refleksi tentang tantangan yang saya hadapi?
    Rubrik: 1 = Sangat Tidak Percaya Diri, 3 = Cukup Percaya Diri, 5 = Sangat Percaya Diri.

  10. Seberapa sering reflective writing membantu saya mengembangkan solusi kreatif untuk permasalahan pengajaran?
    Rubrik: 1 = Tidak Pernah, 3 = Kadang-kadang, 5 = Sangat Sering.

  11. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun