Mohon tunggu...
Piccolo
Piccolo Mohon Tunggu... Hoteliers - Orang biasa

Cuma seorang ibu biasa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bahasa Secangkir Piccolo

6 Desember 2020   00:07 Diperbarui: 6 Desember 2020   00:09 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ta, kau dengar apa yang aku bilang kan?" Yogi coba memastikan.

"Lalu?" Deta balik bertanya.

"Ya apa kek gitu. Kalem aja dengar musibah di depan mata." Gertak Yogi.

"Percaya aku. Vega nggak bakalan kemana-mana." Sahut Deta penuh keyakinan.

"Ah, terserah kau sajalah. Kau kan tau Vega orang yang sulit sekali ditebak."

"Justru Vega orang yang paling mudah ditebak. Clear as crystal."

***

Vega memaparkan hasil pemikirannya untuk hampers Natal seperti yang sudah dia janjikan. Seperti biasa, semua sesuai yang diharapkan. Hampers yang di dominan warna emas dan hitam itu terlihat begitu elegant.

"Langsung naik ke media, ya." Sambut Deta membahasakan persetujuan untuk apa yang dipaparkan Vega.

Tak butuh waktu lama untuk bisa mendapatkan orderan pertama dan berikutnya.

"Ve..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun