Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Dongeng Pilihan

[Basalto Terakhir] Kerajaan Ruby

27 Juni 2016   18:38 Diperbarui: 27 Juni 2016   19:00 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Makanya Orion mengajakku ke sini untuk meminta pertimbangan sebagai sesama pemimpin kaum sihir,” sambung Enror.

“Ya, aku mengerti. Selama beberapa hari ini aku terus mendapat penglihatan lewati mimpi kalau sesuatu yang besar akan terjadi. Mungkin kasus ini penyebabnya.”

“Kami butuh denah istana Basalto sebelum jadi puing-puing.”

Langkah Mirina terhenti dan dia menatap Enror serta Orion bergantian.

“Jangan bilang kalian hendak kembali ke sana?”

“Memulai dari tempat sihir-sihir hitam dikubur bisa jadi awal yang baik, Ratu Mirina. Kita tahu kalau semenjak kerajaan Basalto jatuh, tidak pernah lagi ada sihir hitam seperti ini,” sahut Orion.

Mereka telah sampai di pintu depan istana Ruby. Para prajurit yang berjaga memberi hormat takzim.

“Sekali lagi, selamat datang di istana kerajaan Ruby,” ucap Mirina dengan suara datar.

“Kita berdiskusi di balkon favoritku, sambil menikmati minuman hangat.”

Orion sepakat. Enror kelihatan senang.

“Ah, akhirnya ada yang menawari kita minuman…”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun