Janji yang dinanti sang pujaan, karena dia mencintainya akan segara menemuinya. Dalam penantian demikian, hari seolah berjalan lama,
Pada rembulan pandanganku terpaku
Lambat nian ia menapak maju
Temaram dan pendarnya malas memancar
Cakrawala pun tak sepenuhnya bersinar
Kala pertemuan menjelang
Kerinduan kian menerkam garang
Pertemuan melegakan amat sangat
Perpisahan membuat hati terasa sangat berat
Selepas sekian lama melakukan pendekatan, akhirnya menerima sebuah jawaban yang menggembirakan. Cintanya berdayung sambut. Sekiranya seorang laki-laki diterima cintanya, ia seperti orang gila karena saking gembiranya. Kata-kata yang keluar dari mulutnya mengalir deras karena terlalu bahagia,
Kala berdoa pada Tuhan aku berhadap kepada-Nya