6. Dengan menghargai waktu dan menikmati proses, Anda dapat menjadi lebih sadar akan diri sendiri dan kebutuhan Anda.
7. Slow living dapat membantu Anda membangun hubungan yang lebih dalam dan bermakna dengan orang lain.
Benarkah demikian bahwa Slow living dapat membantu kita mencapai hidup yang lebih seimbang, bahagia, dan bermakna.
Slow living memang terkesan bagus. Â Tapi apa mau dikata dalam praktek slow living nyatanya sulit digapai begitu jumlah penduduk di sebuah kota atau daerah membludak. Kita sampai tak bernafas karenanya.
Slow living pada kenyataannya memang sulit untuk diwujudkan dalam lingkungan yang padat penduduk dan sibuk. Meski sejumlah pemikir ada yang menyodorkan beberapa cara untuk mengadaptasi slow living dalam kehidupan sehari-hari, bahkan di tengah kota yang sibuk.
Mengadaptasi Slow Living di kota yang sibuk menurut sejumlah pemikir :
1. Mulailah dengan melakukan kegiatan slow living yang sederhana, seperti berjalan kaki di pagi hari, bermeditasi selama 10 menit, atau memasak makanan sederhana.
2. Carilah taman atau ruang hijau di dekat tempat tinggal Anda untuk menghabiskan waktu dan menikmati alam.
3. Prioritaskanlah waktu Anda dan fokus pada kegiatan yang penting dan menyenangkan.
4. Gunakanlah teknologi untuk mempermudah hidup Anda, namun jangan terlalu bergantung pada teknologi.
5. Carilah komunitas atau grup yang memiliki minat yang sama dengan Anda untuk berbagi pengalaman dan mendapatkan dukungan.