Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Gencatan Senjata Israel-Hezbollah di Lebanon

30 November 2024   18:42 Diperbarui: 30 November 2024   18:42 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lebanon yang porak-poranda diserang Israel. (Sumber : Diego Ibarra Sanchez via nytimes.com).

Beberapa elemen strategis

Menunggu perubahan di Washington

Bibi dipastikan mempertimbangkan keuntungan menunggu pelantikan Donald Trump, yang diyakini memiliki kebijakan lebih pro-Israel dibandingkan administrasi sebelumnya. Ini memberikan Israel peluang untuk mendapatkan dukungan lebih besar dalam langkah-langkah berikutnya di kawasan.

Fokus pada Hamas

Dengan gencatan senjata di front Lebanon, Israel dapat mengalihkan sumberdaya dan perhatian militernya untuk menghadapi Hamas di Gaza. Hamas, yang kini beroperasi tanpa dukungan signifikan dari front lain, menjadi lebih rentan dan dapat ditangani lebih efektif.

Mengelola konflik multi-front

Dengan membekukan eskalasi di perbatasan Lebanon, Israel mengurangi risiko konflik dua front secara bersamaan. Hal ini memungkinkan IDF (Israel Defense Forces) untuk memusatkan kekuatan dan strategi pada prioritas utama tanpa terganggu oleh ancaman signifikan dari utara.

Langkah ini mencerminkan kebijakan realistis Netanyahu yang memahami keterbatasan sumberdaya dan waktu, serta memanfaatkan situasi geopolitik untuk memperkuat posisi strategis Israel. Pendekatan ini juga memberikan Israel ruang untuk mengkonsolidasikan keberhasilan di satu front sebelum menghadapi ancaman lainnya.

Rekam jejak panjang

Israel memiliki rekam jejak panjang dalam menghadapi ancaman lintas negara, termasuk milisi Syiah di Irak dan Syria, serta Houthi di Yaman. Meskipun Israel cenderung menghindari keterlibatan terbuka di wilayah yang jauh seperti Yaman, pendekatan strategisnya terhadap ancaman dari milisi-milisi ini didasarkan pada beberapa faktor.

Ancaman milisi Syiah di Irak dan Syria

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun