Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Israel-Arab-Palestina-Iran-Ukraina-Rusia

23 Mei 2024   17:17 Diperbarui: 23 Mei 2024   17:17 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Isu-isu seperti ini dipengaruhi oleh berbagai kelompok dengan agenda politik tertentu. Media juga memainkan peran besar dalam membentuk opini publik baik di tingkat nasional maupun internasional.

Tidak jarang tuduhan dan konflik ini digunakan oleh berbagai pihak untuk memajukan narasi atau kepentingan tertentu, baik oleh pendukung Arab-Palestina maupun Israel.

Tuduhan ini mencerminkan konflik yang sangat mendalam dan berkepanjangan antara Israel dan Arab-Palestina. Situasi ini diperumit oleh berbagai kepentingan politik, ekonomi, dan sosial dari berbagai aktor global.

Kecelakaan helikopter Iran

Di tengah kecamuk Perang Gaza yang tak ada habisnya, Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal dunia pada Senin 20 Mei lalu. Ia tewas setelah helikopter yang ditumpanginya hilang kontak sejak Minggu sore dan akhirnya ditemukan dalam kondisi hancur berkeping-keping.

Di balik tewasnya Raisi akibat kecelakaan ini, sejumlah pihak menuding Israel sebagai dalang dari insiden helikopter tsb. Ini disebabkan hubungan Israel dan Iran yang terus memburuk, dengan kedua negara saling menyatakan diri sebagai rival masing-masing.

AS pun terseret dikambinghitamkan dalam kecelakaan Raisi. Tudingan terhadap AS disampaikan mantan Menlu Iran Mohammad Javad Zarif. Ini disebabkan embargo Washington kepada Teheran yang membuat Iran tak bisa mengakses suku cadang helikopter yang mumpuni.

Diketahui, helikopter yang jatuh itu bertipe Bell 212 buatan AS. Beberapa pengamat menyebut heli tsb dibuat tahun 1960-an, sudah berumur sekitar 64 tahun.

Sama halnya dengan perintah Jaksa ICC untuk menangkap Pemimpin Israel dan Hamas, kita pun disini mengalami kesulitan untuk memahami tudingan yang gegabah dan emosional seperti ini, sementara pemerintah Iran sendiri belum membuat pernyataan resmi terkait tudingan tsb.

Kendati demikian, setidaknya ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan untuk memahami mengapa tuduhan seperti ini muncul.

Hubungan antara Israel dan Iran telah lama penuh ketegangan dan permusuhan. Iran acapkali menuduh Israel terlibat dalam berbagai aksi sabotase dan pembunuhan tokoh-tokoh penting Iran, termasuk ilmuwan nuklir. Dalam konteks ini, tuduhan terhadap Israel bisa saja muncul sebagai reaksi alami mengingat sejarah permusuhan antara kedua negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun