Satu cangkir quinoa matang mengandung 118 mg magnesium, yang penting untuk fungsi lebih dari 300 reaksi enzimatik dalam tubuh.
Habitat
Quinoa (kinoa) sementara ini masih sulit ditanam di Indonesia, sehingga Indonesia lebih banyak mengimpornya dari Kanada, Belanda, atau Peru. Namun, ada potensi untuk mengembangkan quinoa di Brastagi, Pangalengan, Dieng, Batu, Tengger, dan Ijen.
Quinoa tumbuh optimal pada suhu dingin-sejuk antara -4 derajat C hingga 35 derajat C. Curah hujan antara 300 hingga 1000 mm optimal selama masa perkecambahan dan pertumbuhan, dan kondisi kering dibutuhkan selama masa pembentukan biji hingga pemanenan.
Indonesia adalah negara dengan keragaman iklim dan ekosistem yang luas, sehingga bisa memberikan peluang untuk mencoba budidaya berbagai jenis tanaman, termasuk quinoa.
Ada beberapa inisiatif dan penelitian di Indonesia yang mencoba membudidayakan quinoa :
1. Upaya eksperimental. Beberapa universitas dan lembaga penelitian di Indonesia telah mulai meneliti dan bereksperimen dengan budidaya quinoa untuk melihat apakah tanaman ini dapat tumbuh di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan varietas quinoa yang cocok dengan kondisi iklim tropis di Indonesia.
2. Lokasi potensial. Daerah dataran tinggi dengan suhu lebih rendah, seperti di beberapa bagian Jawa, Sumatera, dan wilayah lainnya yang memiliki iklim mirip dengan lingkungan asal quinoa, mungkin lebih cocok untuk budidaya quinoa. Namun, ini masih dalam tahap eksperimen dan adaptasi.
Keberhasilan budidaya quinoa di Indonesia sangat tergantung pada banyak faktor, termasuk adaptasi varietas, praktik pertanian yang tepat, serta dukungan dari pihak terkait dalam hal teknologi dan pasar.
Yang pasti sejauh ini belum terdengar ada Quinoa kemasan dari petani Indonesia. Kebanyakan quinoa yang tersedia di pasaran adalah barang impor.
Manfaat