Mohon tunggu...
Reza Atjeh
Reza Atjeh Mohon Tunggu... profesional -

Bansa Atjeh

Selanjutnya

Tutup

Catatan

“Timnas” Pengusutan Sumber Dana dan Aliran Dana Gayus Tambunan

28 Januari 2011   03:41 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:07 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

» Alur pertanyaan Albertina membuat saksi sulit berkelit. Sebagai contoh, jaksa Cirus Sinaga hingga mengaku melakukan penyimpangan saat tangani kasus Gayus.

» Albertina juga kerap menyindir saksi dengan caranya sendiri seperti saat menyebut Haposan Hutagalung, mantan pengacara Gayus, sebagai orang yang "baik" atau "paling hebat".

» Kepada para saksi yang belum tersentuh hukum, terutama para pejabat Polri, Albertina selalu bertanya apakah ia menerima aliran dana dari Gayus. Sebelum dijawab, dia kerap menjawab terlebih dulu dengan mengatakan, "pasti dijawab enggak".

# ADA JUGA BEBERAPA YANG BERHARAP PADA TINGKAT BANDING

» Anggota Komisi III DPR (bidang Hukum) dari PKS Nasir Jamil;

“Berharap dalam vonis banding nanti,pengadilan tinggi bisa memberikan hukuman seberat-beratnya”

» Wakil Ketua Komisi III DPR (bidang hukum) dari PAN Tjatur Sapto Edy;

“Kali ini hukuman ringan karena kasusnya kecil hanya kasus SAT tapi saya mendukung JPU untuk banding. Kami mendesak Kepolisian dan jaksa untuk segera menyusun berkas dan mengakumulasikan kasus Gayus,”

(Ada rasa kurang adil yang dirasakan publik atas putusan itu,Taufik juga ikut merasakannya. Tetapi, yang harus dikawal ke depan adalah bagaimana kasus tersebut benar-benar diselesaikan oleh penegak hukum)

# ANEHNYA, TOKOH LAIN SEOLAH “MERESTUI” VONIS RINGAN ITU

» Mantan calon pimpinan KPK Bambang Widjojanto;

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun