1. Tarekat Mahabbah merupakan cinta yang mendalam kepada Tuhan. Dalam sufisme, cinta ini dianggap sebagai pendorong utama dalam perjalanan spiritual. Rabi'ah al Adawiyah, salah satu tokoh sufi terkenal, menekankan pentingnya cinta kepada Tuhan sebagai motivasi utama dalam beribadah, bukan hanya karena takut akan hukuman atau harapan akan surga.
2. Ma'rifah Ma'rifah adalah pengetahuan yang diperoleh melalui pengalaman spiritual dan kedekatan dengan Tuhan. Berbeda dengan ilmu yang diperoleh melalui akal, ma'rifah lebih bersifat intuitif dan melibatkan hati. Al-Ghazali, seorang pemikir sufi, berpendapat bahwa pengetahuan yang diperoleh melalui kalbu lebih sempurna dibandingkan dengan pengetahuan yang hanya didapatkan melalui akal.Â
3. Tazkiyah (Penyucian Jiwa)
Tazkiyah adalah proses penyucian jiwa dari sifat-sifat buruk dan pengembangan
akhlak yang baik. Dalam sufisme, penyucian jiwa dianggap penting untuk
mencapai
kedekatan dengan Tuhan. Proses ini melibatkan pengendalian diri, introspeksi, dan
pengembangan sifat-sifat positif seperti sabar, syukur, dan cinta.
4. Zikir (Mengingat Tuhan)
Zikir adalah praktik mengingat Tuhan melalui pengulangan nama-nama-Nya atau
kalimat-kalimat tertentu. Ini merupakan salah satu cara untuk mencapai ketenangan