Mohon tunggu...
nurul hasanah
nurul hasanah Mohon Tunggu... Guru - guru

Nonton

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Laporan Penelitian (Best Practice) PPG Daljab Angkatan 3 Tahun 2023

22 Februari 2024   18:55 Diperbarui: 22 Februari 2024   19:00 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

LAMPIRAN

BAB I

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah

Latar belakang masalah penulisan best practice ini adalah rendahnya minat belajar peserta didik dalam pembelajaran IPAS, hal ini dikarenakan kebiasaan  peserta didik yang senang hanya menerima pembelajaran dari guru tanpa adanya rasa ingin tahu peserta didik terhadap materi yang akan dipelajarinya. Hal ini dapat terlihat dari kurang aktifnya peserta didik dalam merespon pertanyaan guru, peserta didik lebih suka menunggu jawaban dari temannya saja, tidak semua peserta didik aktif saat kegiatan diskusi kelompok dan kebanyakan hanya peserta didik yang pintar yang aktif dalam proses pembelajaran.

Berdasarkan penelitian Pajri (2022), didapatkan hasil bahwa minat belajar peserta didik dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal berasal dari karakter perta didik itu sendiri, karena kurangnya kebiasaan dalam proses pembelajaran sehari-hari. Sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi adalah suasana belajar yang kurang kondusif, metode pembelajaran yang digunakan monoton dengan metode ceramah. Pada materi IPAS kususnya yang mengharuskan banyak kegiatan praktikum tidak bisa terlaksana dengan maksimal, sehingga peserta didik tidak bisa melihat secara kontekstual manfaat materi yang dipelajari. Hal ini terjadi karena keterbatasan waktu yang ada, sarana dan prasarana belum optimal, kurangnya penerapan model-model pembelajaran inovatif dalam proses pembelajaran.

Mengacu  pada permasalahan -- permasalahan di atas, maka diperlukan adanya  suatu alternatif pemecahan masalah yang dapat memberikan perubahan ke arah yang lebih baik dalam proses pembelajaran, sehingga minat belajar peserta didik terutama peserta didik yang lambat belajar dapat lebih meningkat dari sebelumnya. Sebagai salah satu solusi yang dapat dilakukan berkaitan dengan permasalahan di atas adalah dengan menerapkan suatu model pembelajaran yang lebih menarik bagi peserta didik dan dapat memfasilitasi siswa lambat belajar untuk lebih aktif sehingga hasil belajarnya pun akan meningkat. Model pembelajaran yang akan diterakpakan adalah model pembelajaran Problem  Based Learning (PBL). Model pembelajaran ini juga didukung dengan penggunaan media pembelajaran  yang dibuat semenarik mungkin hingga membuat peserta didik tertarik dalam mengikuti proses pembelajaran. Dengan demikian, penulis mendokumentasikan deskripsi praktik pembelajaran yang telah dilaksanakan sebagai upaya pengembangan pembelajaran untuk  meningkatkan minat belajar peserta didik pada mata pelajaran IPAS  dalam   sebuah Best Prcatice yang berjudul " Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Di Kelas X Tf 2 Pada Materi Perubahan Fisika Dan Perubahan Kimia"

  • Jenis Kegiatan

Kegiatan dilaporkan dalam laporan kegiatan pembelajaran IPAS Kelas X TF 2 di SMK Negeri 1 Sampang

  • Manfaat Kegiatan

Manfaat penulisan Best Practice ini adalah untuk meningkatkan minat belajar peserta didik dalam pembelajaran IPAS.

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

  • Tujuan dan Sasaran

Tujuan penulisan praktik baik ini adalah untuk mendeskripsikan praktik baik penulis dalam mengimplementasikan model pembelajaran PBL.

  • Sasaran pelaksanaan best practice ini adalah peserta didik kelas X TF 2 semester 1 di SMK NEGERI 1 SAMPANG sebanyak 20 orang.
  • Bahan Materi Kegiatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun