Mohon tunggu...
Showmi Ati Aisyah
Showmi Ati Aisyah Mohon Tunggu... Perawat - Saya Perawat, mari membaca

Saya Perawat. saya ingin pembaca mengetahui dan memahami profesi perawat profesional dalam tulisan saya .saya akan memberikan edukasi dari sumber - sumber terpercaya dan fakta yang ada. jadilah pembaca yang pintar dalam mengelolah berita dan tulisan di media. selamat membaca :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah

9 Juli 2021   12:09 Diperbarui: 9 Juli 2021   12:11 779
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
berat-bayi-rendah.jpg (800×396) (theasianparent.com) 

Apa BBLR itu ?

Bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500gram disebut "Bayi Berat Lahir Rendah" atau disingkat BBLR. (Proverawati, 2010)

WHO (World Health Organization) (2012) mengatakan; "Bayi yang mengalami berat badan lahir rendah dikatakan berat lahir kurang dari 2.500 gr (5,5 lb) secara global menjadi masalah kesehatan, diperkirakan 15% sampai 20% dari seluruh dunia. BBLR sekitar 20 juta kelahiran pertahun, WHO berharap 2012 sampai 2025 BBLR mengalami penurunan persentase."

BBLR di Indonesia menurut WHO masih tinggi. Indonesia dalam catatan WHO berada diperingkat Sembilan secara global persentasenya lebih dari 15,5% dari setiap tahunnya bayi lahir dengan berat badan rendah, dan bahkan WHO mengatakan Indonesia peringkat 10 besar kasus BBLR terbanyak, kasus tertinggi di Kawasan Asia Selatan seperti Negara India dan Bangladesh.

RSUP Fatmawati Jakarta Selatan angka prevalensi Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) mencapai total 374 bayi, 2,8% bayi perempuan dan 32,7% bayi laki – laki pada periode 1 januari 2015 – 31 maret 2017. (Arifin, 2017)

Manfaat mengetahui BBLR?

Apabila BBLR tidak segera ditangani maka akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kognitif dan bayi akan mengalami penyakit kronis (Berat et al, 2017), BBLR akan rentan mengalami resiko perubahan suhu kurang dari 36°C, asfiksia atau kesulitan bernapas (Respiratory Distress), hipoglikemia, hiperviskositas. (Widiawati, Stikes dan Ibu, 2009)

Apa Klasifikasi BBLR?

Klasifikasi Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) menurut (Proverawati,2010) :

  1. Bayi berat lahir rendah (BBLR) berat lahir 1.500 – 2.500 gram.
  2. Bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR) berat lahir 1.000 – 1.500 gram.
  3. Bayi berat lahir ekstrim rendah (BBLER) berat lahir kurang dari 1.000 gram.

Menurut masa gestasinya :

  1. Prematuritas murni (<37 Minggu) berat badan sesuai dengan masa gestasinya atau neonates  kurang bulan sesuai masa kehamilan (NKB- SMK).
  2. Dismaturitas : bayi lahir dengan berat badan kurang dari berat badan untuk masa gestasi. Akan mengalami pertumbuhan yang lambat (interauterine), disebut bayi Kecil Masa Kehamilan (KMK).

Apa Penyabab Bayi Berat Lahir Rendah?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun