Pangeran Tori membukanya. Tampak sebuah mutiara cantik berkilauan.
"Terima kasih, Ayah!" ujar Pangeran Tori sangat gembira.
"Simpanlah. Ini sebagai tanda agar kamu selalu sabar dan tidak memaki orang lagi," pesan Raja Tito. Ia mengusap-usap rambut puteranya. Ia kini bahagia.
Pangeran Tori mengangguk setuju. Ia pun berjanji takkan pernah memaki-maki lagi.
Â
 Jagakarsa, 8 Februari 2021
Baca Juga:Â
1. https://www.kompasiana.com/nursalam-ar/60186f39d541df55fb3408b2/kepada-yth-kata
2. https://www.kompasiana.com/nursalam-ar/601b1b718ede481f782ce7e5/dilema-memilih-jodoh-dan-karier
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H