Tiana         : Papi! Kemana aja sih!
Malissa tersentak kaget mendengar panggilan Tiana. Pak Yan masih sibuk menelpon. Ia tidak menghiraukan Tiana.
     Pak Yan       : Oke, Pak Menteri. (jeda) Tenang, saya kan pembayar pajak yang baik. Bisnis ayam potong, ritel, kebun sayur, peternakan sapi dan supermarket saya kan alhamdulillah masih jalan. Pabrik sosis dan ham juga. Terus masih ada biro travel dan perusahaan promosi...
     Tiana         :  Papi!
Pak Yan menengok ke arah Tiana sambil meneruskan menelepon.
     Pak Yan       :  Doakan saja. Insya Allah tahun depan pajak saya lebih besar lagi (jeda). Oke, Pak Menteri. Sampai ketemu!