Mohon tunggu...
Nursalam AR
Nursalam AR Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah

Penerjemah dan konsultan bahasa. Pendiri Komunitas Penerjemah Hukum Indonesia (KOPHI) dan grup FB Terjemahan Hukum (Legal Translation). Penulis buku "Kamus High Quality Jomblo" dan kumpulan cerpen "Dongeng Kampung Kecil". Instagram: @bungsalamofficial. Blog: nursalam.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Balada Remaja

14 November 2020   16:43 Diperbarui: 14 November 2020   16:50 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi remaja/Foto:pixabay.com

"Ya udah, cepat buka jendela kamar itu. Gerah nih," kata si pria muda yang masih saja sibuk dengan ponselnya.

Si Manis terperangah, ia menoleh. Jendela kamar hotel non-AC itu memang tepat berada di belakangnya. Oh, shit!

Malam merangkak. Rasanya satu menit sekarang lebih dari seribu detik. Si Manis mendengus tak sabar. Berahinya kian bergejolak sejak awal mereka datang ke hotel itu dan ia minum larutan aneh dari Om Tampan.

Diambilnya selimut menyarungi tubuh sintalnya, ia mengantuk berat.

Entah berapa jam atau berapa menit kemudian, sebuah tangan berbulu lebat menjalar hangat di bahu telanjangnya. "Honey, maaf ya, kelamaan. I love you!"

"Meoong..."

Seekor anak kucing mungil mencari kehangatan induknya di tepi jalan seberang hotel.

Malam itu Si Manis dapat pelajaran pertama dari si pria muda yang katanya dokter itu. Tentang anatomi tubuh manusia dan alat reproduksinya.

Sayang Si Manis tak sadar ada kamera ponsel Om Tampan yang diam-diam merekam dahsyatnya badai renjana mereka malam itu.

Jakarta, 14 November 2020

Baca Juga: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun