Kau perhatikan lagi bintik hitam di wajahmu yang lonjong. Bintik ini pasti akan hilang suatu saat nanti, pasti!
***
Persoalan bintik hitam segera menguap dari hidupmu karena saat ini wajahmu sudah kembali bersih seperti semula. Kau sangat bahagia, dan cerita-ceritamu tentangnya selalu mengalir setiap malam.
Tetapi kali ini ada suatu perasaan lain dalam dirimu. Sebuah getaran. Kau tahu bahwa kau tak biasa bersentuhan fisik dengan orang lain, terutama dengan lawan jenis. Tidak sebelum ini. Kau tidak menyukai acara cipika-cipiki sebagaimana perempuan lain, dan hanya menganggukkan kepala tanpa salaman bila bertemu lelaki. Lalu dengan mudahnya Alir membentukmu menjadi orang lain.
Semua berawal dari suatu malam di masa lalu. Malam itu hujan. Kau dan dia berteduh di sebuah warung yang sepi. Pemiliknya sedang pergi ke tempat lain ketika kau melihat lelaki itu benar-benar kedinginan. Jaketnya kuyup. Tiba-tiba saja, tangannya merengkuh pundakmu.
Lelaki itu memelukmu.
Begitu erat, seolah kau akan lari darinya jika ia melepaskanmu. Kau tertegun, kemudian kau juga balas merengkuhnya.
"Hei, ada apa?" tanyamu lirih.
Lelaki itu tak menjawab. Tangannya kini meraih jemarimu dan menggenggamnya erat.
Dan kau... kau menikmatinya.
Kau merasakan getaran yang luar biasa dahsyat. Rasanya begitu tenang, hangat, dan nyaman. Oh, seperti inikah cinta? Atau cinta dapat mengakibatkan persentuhan fisik antara kau dan dia dengan sebegitu luar biasanya?