Mohon tunggu...
Nur Mutimmatin Nimah
Nur Mutimmatin Nimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya

Remaja berkepribadian ganda, yang suka dengan hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tidurnya Orang Puasa, Termasuk Ibadah

3 Desember 2024   09:00 Diperbarui: 3 Desember 2024   09:47 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kamu ga lihat ini sudah sore, dari pagi tidur terus. ga sholat shubuh, sholat dhuhur, Sholat Ashar bahkan waktunya Kajian juga ga ikut. Gimana Ibu ga marah" jawab ibunya dengan nada yang sangat kesal. 

"Ahmad Lemas Bu, lagian Ibu gatau ya kata ustadz tidurnya orang yang puasa itu dihitung Ibadah Bu, terus diamnya orang yang puasa itu tasbih. Jadi Ahmad ga salah dong kalo seharian tidur" bantahan Ahmad yang membuat Ibu makin marah. 

"Sudah sekarang kamu mandi terus sholat Ashar, jangan tidur lagi" ucap ibu kemudian meninggalkan Ahmad yang masih didalam kamar. 

Adzan Maghrib pun berkumandang, mereka semua membatalkan puasa dan makan bersama di meja makan. Setelah selesai makan, ibu pun menceritakan kepada Ayah tentang prilaku Ahmad hari ini. 

"Ahmad, kemari sebentar Ayah mau ngomong sama kamu" panggil ayahnya yang sedang duduk bersama Ibu di ruang makan. 

"Kenapa yah" tanya Ahmad. "Benar seharian ini kamu cuma tidur saja?" Ayah berbalik melontarkan pertanyaan kepada Ahmad. 

"Benar yah, kan kemarin kata Ayah boleh tiduran waktu puasa" jawab Ahmad sambil mengerutkan keningnya. 

Ayah dan ibunya seketika saling bertatapan sambil tersenyum tipis. 

"Begini nak, memang benar dalam sebuah hadist, nabi Muhammad Saw bersabda bahwa tidurnya orang yang berpuasa itu adalah ibadah. Akan tetapi bukan berarti kita meninggalkan seluruh ibadah wajib kita, meninggalkan pekerjaan atau kegiatan yang juga harus kita lakukan. Kita boleh tidur tiduran akan tetapi ketika harus melakukan ibadah yang lain seperti sholat kita juga tetap harus melaksanakannya. Jadi tidur nya ketika kita sedang tidak melakukan apa-apa itu baru boleh". jawab Ayah Ahmad dengan lemah lembut. 

"Begitu ya yah" kata Ahmad sambil mengangguk-anggukkan kepalanya. "Kalo begitu jangan sampai ditinggalkan lagi ya sholatnya" Ibu menambahkan pesan kepada Ahmad. 

Perkataan Ayah membuat Ahmad paham bahwa orang yang berpuasa di penuhi dengan kenikmatan dan pahala yang berlipat ganda dalam setiap prilaku baik yang dikerjakan, bahkan tidur pun dihitung sebagai sebuah Ibadah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun