orang tersebut, lima diantaranya pergi ke Bengkinang membuat Nagari bernama
“Limo Koto”. Daerah yang ditempati dari sisa lima puluh orang tersebut dinamakan
luhak Lima Puluah, sebab mereka berjumlah lima puluh orang pada mulanya.
3. Yang ketiga anak dari istri “ sebagai anjing yang Mualim” beserta suami dan
pengikutnya turun ke selatan, ke daerah yang dinamakan Kubang tigo baleh sebab ada
13 Dusun dan Koto di dalamnya.
4. Yang yang ke-4 anak si “kucing siam” beserta suami dan pengikutnya pindah ke
Tanjuang lasi.
5. Yang terakhir adalah anak si “ Anak Rajo” yang tetap tinggal di tempat tersebut dan
dinamakan luhak Tanah Datar, luhak tersebut yang akan mengatur dusun dan kota di
sebelah selatan Gunung Merapi, luhak tanah datar inilah yang disebut sebagai luhak