Kekerasan seksual dapat terjadi dimana saja, kapan saja dan siapa saja, bahkan di tempat seseorang menimba ilmu sekali pun. Banyak mahasiswi perguruan tinggi yang mendapatkan kekerasan seksual tersebut, dan beberapa kasus dilakukan oleh dosen yang mengampunya. Dalam teori kuasa Michel Foucault mengemukakan bahwa kekuasaan bersifat menyebar dan tidak dapat dialokasikan, artinya kekuasaan dapat tercipta dari mana saja
Seperti yang kita ketahui dalam ruang kelas kekuasaan tertinggi jatuh kepada dosen, sangat disayangkan seharusnya kekuasaan tersebut dapat dipergunakan dengan baik. Hal ini yang menyebabkan maraknya kasus kekerasan seksual. Kekerasan seksual sebagai permasalahan yang menjadi perhatian bersama dan perlunya mendapatkan penanganan agar dapat menjamin terciptanya rasa aman bagi masyarakat, namun pada kasus dosen Universitas Riau ini memberikan hasil yang cukup mengejutkan publik bahwa dengan kekuasaan yang dimiliki, Syafri Harto divonis bebas dari hukuman yang seharusnya diterima. Disinilah wujud bahwa adanya relasi kuasa sebagai dosen pada mahasiswi penyintasnya yang memiliki ketidakberdayaan karena tidak cukupnya bukti dalam persidangan.Â
Hasil tulisan ini ditemukan bahwa penyintas kekerasan seksual saat ini tidak hanya dirugikan dalam hal seksualnya saja, namun juga dalam proses pencarian keadilan yang semakin tidak mudah, seperti pada kasus ini adalah hambatan yang dialami oleh penyintas LM yang akhirnya menuntut langsung untuk menemui Nadiem Makarim dan mempertanyakan implementasi dari Permendikbudristek No. 30 tahun 2021, sebagai wujud dari kuatnya relasi kuasa yang merugikan para penyintas. Â
Daftar Pustaka
- bbc.com. (2022, April 15). Retrieved from Kasus pelecehan seksual Universitas Riau: Terdakwa divonis bebas, Nadiem Makarim temui korban untuk proses sanksi administratif: https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-61111705Â
- Foucault, Michael. "Questions on Geography". dalam Power/Knowledge: Selected Interviews & Other Writings 1972-1977, ed. Colin Gordon, Sussex: Harvester Press, 1981. RusyidiÂ
- Foucault, Michael. "Truth and Power". dalam Power/Knowledge: Selected Interviews and Other Writings, 1972-1977. ed. Colin Gordon, Sussex: Harvester Press, 1981
- Fuadi, M. A. (2011). Dinamika Psikologis Kekerasan Seksual: Sebuah Studi Fenomenologi. Jurnal Psikologi Islam, 191-204.
- Harnoko, B. R. (2012). DIBALIK TINDAK KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN. MUWAZAH: Jurnal Kajian Gender, 2(1). https://doi.org/10.28918/muwazah.v2i1.16Â
- Maharani, T. (2021, November 12). Kompas.com. Retrieved from Tentang Relasi Kuasa dalam Kekerasan Seksual yang Diatur Permendikbud 30/2021: https://nasional.kompas.com/read/2021/11/12/07220921/tentang-relasi-kuasa-dala m-kekerasan-seksual-yang-diatur-permendikbud-30Â
- Poerwandari, E. K. (2000). Kekerasan Terhadap Perempuan Tinjauan Psikologi. Jakarta: Pusat Kajian Wanita dan Gender Universitas Indonesia.Â
- Riyan. (2022, Desember 16). CNN Indonesia. Retrieved from Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Unri Datangi Nadiem Minta Keadilan: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220414191541-20-785007/mahasiswikorban-pelecehan-seksual-unri-datangi-nadiem-minta-keadilanÂ
- Rusyidi, B., Bintari, A., & Wibowo, H. (2019). Pengalaman dan pengetahuan tentang pelecehan seksual: studi awal di kalangan mahasiswa perguruan tinggi (experience and knowledge on sexual harassment: a preliminary study among indonesian university students). Social Work Journal, 75-85.Â
- Sulistyaningsih, E., & Faturochman. (2002). Dampak Sosial Psikologis Perkosaan. Buletin Psikologi, 9-20.Â
- Wuryani, S. E. (2008). Pendidikan Seks untuk Keluarga. Jakarta: Indeks.Â
- Karami, A., White, C. N., Ford, K., Swan, S., & Yildiz Spinel, M. (2020). Unwanted Advanced in Higher Education: Uncovering Sexual Harassment Experiences in Academia with Text Mining. Information Processing & Management Â
- Artaria, M. D. (2012). Efek Pelecehan Seksual di Lingkungan Kampus: Studi Preliminer
- Foucault, Michael. "Questions on Geography". dalam Power/Knowledge: Selected Interviews & Other Writings 1972-1977, ed. Colin Gordon, Sussex: Harvester Press, 1981. RusyidiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H