Mohon tunggu...
Nugraha Wasistha
Nugraha Wasistha Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas

Penggemar bacaan dan tontonan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sherlock, Sinetron, dan Sepasang Korban

15 Januari 2021   00:17 Diperbarui: 9 Maret 2021   19:28 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ada yang harus kita bicarakan dengan Kadjat sekali lagi," sahut Rahadian kalem. "Baru setelah itu kasusnya tuntas."

Bayu kebingungan. "Bukannya sudah tuntas?"

"Menurutmu ini kasus apa?" Rahadian balik bertanya.

"Kematian ganda. Pembunuhan, lalu pelaku bunuh diri."

Rahadian menggeleng. "Tidak ada bunuh diri. Ini kasus pembunuhan ganda."

.......

"Apaaa??" Kadjat terbelalak. Baru beberapa menit lalu dia kaget melihat dua perwira polisi itu menunggu dia malam-malam. Sekarang dia lebih kaget lagi mendengar perkataan Rahadian.

"Alfian tidak membunuh Fitria," kata Rahadian dengan tenang. "Dia juga menjadi korban pembunuhan."

"Tapi surat itu...."

"Hanya buat mengecoh," tukas Rahadian. "Untuk membuat orang berpikir Alfian membunuh Fitria lalu bunuh diri."

"Tapi siapa yang membunuhnya?" tanya Kadjat spontan, sebelum dia menyadari kenapa mereka datang malam-malam. "Bapak....bapak menuduh saya??"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun