Mohon tunggu...
novilia permatasari
novilia permatasari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya seorang guru swasta di sebuah Madrasah Aliyah di kota saya. Saya juga seorang Ibu yang memiliki hobi menulis, terutama novel fiksi dan juga cerpen

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sosok Tanpa Jejak

3 November 2024   09:00 Diperbarui: 3 November 2024   09:02 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Haris kembali tersenyum di dalam kehampaan hatinya saat ini, "baiklah Raya, aku akan pergi." "Aku tidak akan mengganggumu lagi. Selamat tinggal." Haris telah menerima kekalahannya, dia bersiap untuk kembali meleburkan tubuhnya bersama cinta yang tidak akan lagi dia miliki.

"Tunggu!" Seru Raya. "Seseorang telah membuatku kecewa dengan kenyataan pahit yang dia berikan kepadaku. Apakah kamu juga akan membuatku kecewa untuk kedua kalinya? Mungkin aku tidak akan sanggup, mungkin aku akan mati."

"Raya.." Haris kembali berjalan menuju Raya dan memeluknya erat.

"Jangan pergi!" Ucap Raya lirih yang dibalas dengan senyum manis penuh keyakinan oleh Haris.

"Baiklah Raya, aku tidak akan pergi. Aku akan selalu bersamamu. Apapun kata dunia, cinta Raya dan hantu Haris akan tetap abadi." Ucap Haris yang kemudian melebur menjadi asap putih, begitupun dengan Raya yang ikut melebur bersamanya. Hingga cinta mereka abadi.

TAMAT

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun