Pendidikan dengan teknologi digital tidak dapat terpisahkan, karena pendidikan tanpa adanya teknologi digital maka pendidikan tersebut tidak mengalami kebaruan, dan pelaku pendidikan pun tidak mengalami perkembangan informasi maupun kebaruan dalam proses pendidikan. Dikutip dari pendapat Picatoste et al. (2018, p. 12) bahwa, pendidikan teknologi digital merupakan faktor kunci untuk membantu semua kalangan masyarakat termasuk pelaku pendidikan dalam menghadapi revolusi keempat.  Dari  pendapat  tersebut  betapa  pentingnya  pendidikan  teknologi  digital  untuk  semua kalangan masyarakat dalam mengahadapi tantangan perubahan jaman yang semakin berkembang, yang  mana  mencakup  teknologi  informasi  dan  komunikasi  di  dalamnya.  Inovasi  pendidikan berkembang terpaku pada teknologi informasi dan komunikasi. Akan tetapi inovasi pendidikan  digital  dapat  dimanfaatkan  juga dengan  adanya  pembuatan  konten  digital.  Sebuah penelitian menunjukkan bahwa adanya integrasi budaya pada diri seseorang akan meningkatkan kemauan  individu  dan  kelompok  untuk  menciptakan  ide-ide  baru  dalam  lingkungannya  dan diterapkan  untuk  menumbuhkan  pengetahuan  kognitifnya,  kesuksesan  akademis,  karier,  dan kepedulian sosial (Sharif, 2019, p. 24).
Pemanfaatan Teknologi dalam PendidikanÂ
      Guru menentukan keberhasilan pembelajaran dan dalam perkembangan teknologi digital guru harus memiliki keterampilan yang tepat. Cara guru dapat mengembangkan teknologi digital adalah dengan membuat konten pembelajaran digital. Penciptaan konten digital oleh guru yang sudah mengetahui sepuluh karakteristik bahan ajar dan pembelajaran siswa merupakan kebutuhan pendidikan. Sebelum membuat konten pembelajaran, sebaiknya guru mencari referensi tentang konten pembelajaran apa yang ditawarkan untuk pembelajaran yang diberikan agar pembelajaran tersebut tidak ketinggalan zaman.
     Â
      Era revolusi indstri 4.0 guru harus melakukan penyesuaian teknologi yang disediakan. Guru yang semula tidak pernah memakai media online dituntut harus bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar menggunakan media tersebut. Guru harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan zaman ini. Bahasa Indonesia memiliki peran yang penting dalam suatu Pendidikan di sekolah. Bahasa menjadi titik sentral bagi kegiatan belajar mengajar, karena bahasa Indonesia mempunyai empat pengantar Pendidikan yang mencakup keterampilan berbicara, keterampilan menyimak, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. (Ibda, 2022)
Oleh karena itu perlu adanya evaluasi terhadap pengembangan teknologi digital dalam pendidikan yang harus dilakukan oleh pemangku kebijakan. Sehingga proses pembelajaran teknologi informasi dan komunikasi dapat berjalan secara efektif. Seperti industri pendidikan di China memberikan penekanan untuk mempromosikan dan menyortir siswa dalam mencapai karir dan pendidikan tinggi untuk mengevaluasi guru dan adminstrasi sekolah (Spring, 2012, p. 17).
      Teknologi  dapat  mempermudah  aktivitas  manusia  pada  proses  pencarian  informasi  dan penyampaian  informasi.  Teknologi  dapat  bermanfaat  besar  dalam  dunia  pendidikan,  karena mempermudah  pencarian  literasi  seperti  buku,  jurnal,  buku,  dan  sumber  digital  lainnya (Putri, 2018, p. 40). "Pada era digital, peran orangtua, guru, dan masyarakat sangatlah penting agar anak tetap dapat  memanfaatkan  teknologi  untuk  hal  positif  dan  tidak  kehilangan  karakter  sebagai  calon penerus  bangsa.  Keluarga  sebagai  tempat  utama  anak  berkembang  sehingga  diharapkan  dapat melakukan  pengawasan  dan  pembimibingan  kepada  anak  dalam  pemanfaatan  teknologi.  Guru dapat memberikan pengajaran yang baik dan memanfaatkan teknologi untuk proses pembelajaran. Masyarakat berperan untuk memberikan pengawasan dan motivasi anak agar tidak melakukan hal yang menyimpang (Putri, 2018, p. 49). " ". Selain itu juga terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk  meminimalisir  hal  negative  adanya  penggunaan  teknologi  informasi  pada  pendidikan. Pemakaian  teknologi  informasi  untuk  anak  juga  harus  dipertimbangkan  dengan  baik.  Tidak menjadikan  teknologi  sebagai  media  atau  sarana  belajar  satu-satunya".
Hasil ini menunjukkan bahwa revolusi industri 4.0 berdampak pada sumber daya manusia, khususnya mahasiswa dalam perkembangannya. Berbagai tantangan bermunculan di dunia pendidikan, dan banyak pertimbangan untuk mengatasi dampak negatif bagi peserta didik dari munculnya revolusi industri 4.0. Ini termasuk meningkatkan kemampuan mereka untuk memperoleh keterampilan komputer, keterampilan komunikasi dan kompetensi. Kemampuan untuk bekerja secara kolaboratif, terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan. (Harahap, 2019)
SIMPULANÂ
Inovasi ialah sebuah proses yang terus menerut adanya pembaruan dan perubahan. Dunia pendidikan sangat memerlukan inovasi yang terus berkembang dan dapat mengkuti perkemabangn dalam bidang lain. Inovasi di dunia Pendidikan harus terukur dan terus meningkat di level yang lebih baik. Teknologi memiliki peran penting untuk memberikan konribusi inovasi khususnya pada bidang Pendidikan. Banyak hal dapat dimanfaatkan pada teknologi di bidang Pendidikan, misalnya pada proses pembelajaran. Guru memiliki peran penting didalamnya dan juga generasi Indonesia harus mampu mengikuti perkembangan teknologi digital dengan baik, dan memanfaatkannya dengan bijak dan positif. Adanya dampak positif dan negatif dalam teknologi digital jika ada kerjasama yang baik dari berbagai pihak agar penggunaan teknologi sesuai tujuannya.
Dapat disimpulkan bahwa peran inovasi Pendidikan pada pembelajaran berbasis teknologi digital sangat penting. Inovasi juga sangat dibutuhkan agar pemanfaatannya dapat dilakukan dengan optimal dan menyeluruh. Kehadiran teknologi pada saat ini, memiliki harapan agar dapat dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh generasi Indonesia dan semua pihak.