Menerapkan "Pengakuan Lulus Baton"
- Â Â
- Â Â
3
Jalankan "Hari Apresiasi Yang Dipersonalisasi"
- Â Â
- Â Â
Referensi
- Susan Fitzmaurice – (https://en.wikipedia.org/wiki/Susan_Fitzmaurice )
- How ‘kudos’ can transform team meetings, culture, morale, and relationships – (https://www.atlassian.com/blog/teamwork/how-kudos-can-transform-teams )
- Elevate Your Leadership: A 30-Day Challenge – Nina Da Cruz – (https://s.id/20CfC )
Catatan
"Baton Pass Confession"Â adalah konsep metaforis yang dapat merujuk pada gagasan menyerahkan tanggung jawab atau berbagi kebenaran pribadi dengan orang lain, mirip dengan teknik lomba lari estafet di mana tongkat diserahkan dari satu pelari ke pelari lainnya. Frasa ini dapat digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari sastra dan seni hingga pertumbuhan pribadi dan terapi. Berikut beberapa interpretasinya:
1. **Pertumbuhan dan Terapi Pribadi**:Â
Dalam lingkungan terapeutik, "Pengakuan Baton Pass" mungkin menggambarkan proses di mana seseorang berbagi beban atau rahasia pribadi dengan terapis atau kelompok pendukung. Tindakan mengakui atau berbagi beban ini dapat dilihat sebagai penyerahan tongkat estafet, yang melambangkan pemindahan beban emosional atau tanggung jawab.
2. **Sastra dan Seni**:Â
Dalam penceritaan, "Baton Pass Confession" bisa menjadi perangkat naratif di mana seorang karakter mengungkapkan informasi penting kepada karakter lain, yang kemudian mengambil tanggung jawab untuk bertindak berdasarkan informasi tersebut. Hal ini dapat mendorong alur cerita ke depan dan mengembangkan hubungan karakter.
3. **Dinamika Tim dan Kepemimpinan**:Â
Dalam konteks tim atau kepemimpinan, ini bisa melambangkan tindakan berbagi kepemimpinan atau tanggung jawab. Misalnya, seorang pemimpin mungkin meneruskan pengetahuan atau tanggung jawab penting kepada anggota tim lainnya, memfasilitasi kerja tim dan memastikan kesinambungan.
4. **Dinamika Relasional**:Â
Menggambarkan momen dalam hubungan ketika salah satu pasangan berbagi kebenaran atau perasaan yang mendalam dengan pasangannya, yang secara efektif meneruskan tongkat estafet emosional dan memungkinkan pasangan lainnya untuk memahami dan mendukung mereka dengan lebih baik.
Dalam masing-masing konteks ini, inti dari "Baton Pass Confession" terletak pada tindakan berbagi dan mentransfer, baik itu emosi, tanggung jawab, atau informasi penting, serta tindakan dan pertumbuhan selanjutnya yang mengikutinya.