Mohon tunggu...
Adhi Nugroho
Adhi Nugroho Mohon Tunggu... Penulis - Blogger | Author | Analyst

Kuli otak yang bertekad jadi penulis dan pengusaha | IG : @nodi_harahap | Twitter : @nodiharahap http://www.nodiharahap.com/

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cukai Likuid Vape untuk Indonesia Makin Baik

28 Agustus 2018   22:02 Diperbarui: 28 Agustus 2018   22:07 1637
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis vape menggiurkan | Sumber gambar : athena3.org (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis).

Penerimaan negara ini dapat digunakan untuk pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Seperti pembangunan infrastruktur yang kini sedang menjadi prioritas utama. Sebagai contoh, anggaran sebesar Rp2 triliun mampu digunakan untuk membangun Bandar Udara Internasional Jawa Barat di Kertajati yang baru diresmikan bulan Juni 2018 lalu.

Artinya, dengan tambahan sumber penerimaan negara yang berasal dari cukai likuid vape, pemerintah memiliki ruang gerak yang lebih longgar untuk memastikan berjalannya pembangunan ekonomi demi kemajuan rakyat Indonesia.

Peran Dirjen Bea dan Cukai pasca diterbitkannya regulasi cukai likuid vape | Sumber gambar : beacukai.go.id (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis).
Peran Dirjen Bea dan Cukai pasca diterbitkannya regulasi cukai likuid vape | Sumber gambar : beacukai.go.id (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis).
Kebijakan penetapan tarif cukai likuid vape merupakan wujud nyata DJBC untuk menjadikan Indonesia lebih baik. Melalui berbagai langkah lanjutan yang telah ditempuh, DJBC memberikan keyakinan bahwa penetapan cukai likuid vape, mampu menjadi titik tengah yang seimbang antara kontinuitas bisnis likuid vape, kesehatan masyarakat, sumber penerimaan negara baru, dan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Akhir kata, sudah sepantasnya kita patut mengapresiasi dan mendukung upaya DJBC untuk mewujudkan Indonesia makin baik.

***

Artikel ini diikutsertakan dalam Lomba Menulis Esai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai 2018 serta berhasil meraih Juara 1. Artikel ini juga ditayangkan dalam blog pribadi penulis.

Pengumuman pemenang lomba menulis esai Dirjen Bea dan Cukai 2018 | Sumber gambar : instagram Dirjen Bea dan Cukai
Pengumuman pemenang lomba menulis esai Dirjen Bea dan Cukai 2018 | Sumber gambar : instagram Dirjen Bea dan Cukai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun