"Mentari, tidak semua hal bisa diselesaikan dengan uang. Mari ikut denganku Kamis depan. Bersamaku."
Kata-kata dan wajah itu membuat Mentari jadi salah tingkah. Pandangan mata Ganesha yang tajam dan fokus membuat Mentari tidak bisa menolak.
"Berikan alamatmu..."
Mentari masih diam tidak menanggapi permintaan Ganesha.
"Mentari, berikan alamatmu. Kamis depan aku jemput.."
"Permisi, Pak Ganesha. Ini pesanannya.... "
Pelayan resto menyelamatkan sesi yang gak karu-karuan (sesi dua itu) untuk Mentari. Dua cup es krim sudah tersaji di atas meja.
"Mas, minta tolong ada kertas dan bolpoin?"
"Oh ada, Pak. Sebentar saya ambilkan.."
"Terima kasih, Mas."
"Kamis depan aku jemput, aku akan minta ijin Mama."