“Baik, Tuan.” Ucap serigala.
*****
Hari pemilihan tinggal dua purnama lagi. Kandidatnya masih tersisa tiga hewan; Leo, Elang, dan orang utan.
Dan pagi itu, Ori si orang utan ditemukan tewas dengan luka bekas cakaran dan gigi taring yang amat tajam. Leo dicurigai lagi, dan akhirnya ia sadar, pasti ada sesuatu di balik kematian itu. Dan ia yakin, pembunuhan itu berkaitan dengan dirinya.
Saat itu Elang melintas, Leo langsung menyapa dan menghentikannya. Elang menukik dengan lincah, “Hai Leo, aku dari tadi mencarimu,” ujar Elang
“Wah kebetulan sekali, aku juga mencarimu.”
“Oh ya? Pasti ada sesuatu yang penting.” Tebak Elang
“Ya, aku merasa ada yang tidak beres di rimba ini. Tapi sayangnya, aku tak tahu apa itu.” Ujar Leo
“Ya, aku juga merasakan itu. Dan tadi siang, aku melihat serigala membuang sesuatu di bukit padas, yang ternyata adalah racun bunga Daphne. Aku curiga, serigala juga mengetahui segala tentang pembunuhan para kandidat itu.” Ucap Elang.
“Bagaimana kalau kita kuntit saja gerak-geriknya?” Usul Leo
Baiklah,” Jawab Elang.