Mohon tunggu...
suryaning bawono
suryaning bawono Mohon Tunggu... Ilmuwan - Dosen di Universitas Jember, Jawa Timur

Dr. Suryaning Bawono adalah peneliti dan dosen ekonomi di Universitas Jember dan STIE Jaya Negara Tamansiswa, Malang. Ia juga menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT. Frost Yunior, Banyuwangi. Dr. Bawono dikenal atas penelitiannya tentang kapital manusia dan pertumbuhan ekonomi, serta memiliki berbagai publikasi terkenal dan penghargaan sebagai peneliti terbaik. Penelitiannya aktif terindex di Scopus, WOS, Google Scholar, ORCID, dan SINTA.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Mengejar Mimpi Menemukan Cinta (Part 2)

1 Desember 2024   07:13 Diperbarui: 1 Desember 2024   07:33 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dina: Iya, filmnya lucu banget. Banyak adegan yang bikin ketawa.

Rudi: Oh, film itu, ya? Aku juga pernah nonton film itu. Tapi menurutku, filmnya tidak lucu sama sekali. Filmnya malah bodoh dan membosankan. Aku tidak habis pikir, kenapa ada orang yang suka film seperti itu.

Rara: (terkejut) Kok bisa? Filmnya kan lucu banget. Aku dan Dina suka banget film itu.

Dina: (terkejut) Iya, kok bisa? Filmnya kan kocak banget. Aku dan Rara senang banget film itu.

Rudi: (menyeringai) Ya, itu kan karena kalian berdua tidak punya selera. Kalian berdua tidak tahu apa-apa tentang film yang bagus. Kalian berdua cuma suka film yang murahan dan garing. Kalian berdua cuma buang-buang waktu dan uang saja.

Rara: (marah) Hei, jangan bicara seperti itu. Kamu tidak punya hak untuk menghina kami. Kami berdua punya selera yang baik. Kami berdua tahu apa-apa tentang film yang bagus. Kami berdua tidak buang-buang waktu dan uang. Kami berdua menikmati film yang kami tonton.

Dina: (marah) Iya, jangan bicara seperti itu. Kamu tidak punya hak untuk menghina kami. Kami berdua punya selera yang baik. Kami berdua tahu apa-apa tentang film yang bagus. Kami berdua tidak buang-buang waktu dan uang. Kami berdua menikmati film yang kami tonton.

Rudi: (mengejek) Oh, begitu, ya? Kalau begitu, coba sebutkan satu film yang bagus menurut kalian. Aku yakin kalian tidak bisa. Kalian berdua cuma bisa nonton film yang jelek dan tolol.

Rara: (menantang) Baiklah, kalau begitu, aku akan sebutkan satu film yang bagus menurutku. Film yang bagus menurutku adalah "The Doctor". Filmnya tentang seorang dokter yang berdedikasi untuk menyembuhkan pasien-pasiennya yang menderita penyakit langka. Filmnya menginspirasi dan menyentuh hati.

Dina: (setuju) Iya, film itu memang bagus. Aku juga suka film itu. Filmnya menginspirasi dan menyentuh hati.

Rudi: (mengejek) Hahaha, film itu, ya? Aku juga pernah nonton film itu. Tapi menurutku, filmnya tidak menginspirasi dan menyentuh hati sama sekali. Filmnya malah membosankan dan menyedihkan. Aku tidak habis pikir, kenapa ada orang yang suka film seperti itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun